Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Minyak Dunia Turun Dipicu Kekhawatiran Pelemahan Ekonomi

Kompas.com - 07/06/2023, 09:15 WIB
Yohana Artha Uly,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

NEW YORK, KOMPAS.com - Harga minyak mentah dunia turun pada akhir perdagangan Selasa (6/6/2023) waktu setempat atau Rabu pagi waktu Indonesia barat, dipicu kekhawatiran perlambatan ekonomi global yang dapat mengurangi permintaan minyak.

Mengutip Business Times, harga minyak mentah Brent turun 0,6 persen atau 42 sen AS menjadi sebesar 76,29 dollar AS per barrel. Begitu pula dengan harga minyak mentah Intermediate West Texas Intermediate (WTI) AS turun 0,6 persen atau 41 sen AS menjadi ke level 71,74 dollar AS per barrel.

Harga minyak melemah setelah sebelumnya pada perdagangan Senin (5/6/2023) sempat naik 3 persen, usai Arab Saudi menyatakan bakal memangkas produksi minyak menjadi sekitar 9 juta barrel per hari (bph) pada Juli 2023, dari produksi sekitar 10 juta barel per hari pada Mei 2023. Baca juga: Penerbangan Jadi Sering Delay, Kemenhub Ungkap Penyebabnya

Arab Saudi, pengekspor minyak utama dunia, juga secara tak terduga menaikkan harga jual resmi minyak mentahnya ke pembeli Asia.

Namun, analis menilai, pemotongan produksi minyak Arab Saudi tidak mungkin mampu mendorong kenaikan harga yang berkelanjutan menjadi ke kisaran level 80-90 dollar AS per barrel karena melemahnya permintaan minyak.

"Tidak mungkin mencapai kenaikan harga yang berkelanjutan karena permintaan yang lebih lemah, pasokan non-OPEC yang lebih kuat, pertumbuhan ekonomi yang lebih lambat di China, serta potensi resesi di AS dan Eropa," ungkap analis Citi dalam sebuah catatan.

Baca juga: Mendag: Putusan Kejaksaan Agung soal Utang Minyak Goreng Tidak Jelas


Sinyal pelemahan ekonomi terlihat dari rilis data terbaru Institute for Supply Management (ISM) yang menunjukkan sektor jasa Amerika Serikat (AS) hampir tidak tumbuh di bulan Mei karena melambatnya permintaan.

Indeks manajer pembelian jasa (PMI) AS turun menjadi 50,3 pada Mei 2023 dari 51,9 pada April 2023. Realisasi itu meleset dari perkiraan bahwa bakal terjadi kenaikan ke 52,2.

Suasana pelemahan ekonomi semakin diperkuat dengan data yang menunjukkan bahwa pesanan industri Jerman turun secara tak terduga di bulan April.

"Harga minyak mentah berat karena kekhawatiran pertumbuhan global terus menunjukkan prospek permintaan minyak mentah yang jauh lebih lemah," kata Edward Moya, Analis Pasar Senior Oanda.

Baca juga: Pemerintah dan Pengusaha Beda Data soal Jumlah Utang Minyak Goreng

Kendati begitu, Bank Dunia (World Bank) meningkatkan prospek pertumbuhan global di 2023 karena AS, China, dan ekonomi utama lainnya terbukti lebih tangguh dari perkiraan. Namun, tren suku bunga yang lebih tinggi dan kredit yang lebih ketat diyakini Bank Dunia akan berdampak lebih besar pada perekonomian tahun depan.

Halaman:


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Promo Akhir Pekan Indomaret-Alfamart, Ada Diskon Minyak Goreng, Susu, Kopi, Shampoo hingga Detergen

Promo Akhir Pekan Indomaret-Alfamart, Ada Diskon Minyak Goreng, Susu, Kopi, Shampoo hingga Detergen

Whats New
Cara Mengajukan Resign Kerja karena Alasan Pribadi

Cara Mengajukan Resign Kerja karena Alasan Pribadi

Work Smart
RI Butuh 2.000 Jaksa, Alumni Fakultas Hukum UGM Didorong Ikut Seleksi CASN Kejaksaan

RI Butuh 2.000 Jaksa, Alumni Fakultas Hukum UGM Didorong Ikut Seleksi CASN Kejaksaan

Whats New
Kereta Cepat RI Dinamai Whoosh, Menhub: Lebih Bagus Dibanding Shinkansen dan TGV

Kereta Cepat RI Dinamai Whoosh, Menhub: Lebih Bagus Dibanding Shinkansen dan TGV

Whats New
IHSG Bakal Menguat, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

IHSG Bakal Menguat, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian, dari 0,5 Gram hingga 1 Kg

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian, dari 0,5 Gram hingga 1 Kg

Spend Smart
Minat Motor dan Sepeda Listrik Melonjak, Produsen United Bike Bakal Ekspansi Pabrik

Minat Motor dan Sepeda Listrik Melonjak, Produsen United Bike Bakal Ekspansi Pabrik

Whats New
Bappenas: Dalam 5 Tahun Terakhir, Biaya Logistik RI Turun 40 Persen   

Bappenas: Dalam 5 Tahun Terakhir, Biaya Logistik RI Turun 40 Persen  

Whats New
8 Kesalahan Menjalankan Bisnis Franchise yang Perlu Dihindari

8 Kesalahan Menjalankan Bisnis Franchise yang Perlu Dihindari

Smartpreneur
Pastikan Kelancaran Proses Seleksi CASN, BKN Sediakan 3 Layanan Helpdesk

Pastikan Kelancaran Proses Seleksi CASN, BKN Sediakan 3 Layanan Helpdesk

Whats New
Segini, Modal Buka Usaha Keripik Singkong

Segini, Modal Buka Usaha Keripik Singkong

Smartpreneur
Tanpa Uang Muka, Gen Z Sekarang Bisa Cicil Rumah Lewat BTN

Tanpa Uang Muka, Gen Z Sekarang Bisa Cicil Rumah Lewat BTN

Whats New
Wall Street Berakhir Merah, Kekhawatiran Suku Bunga Tinggi Jadi Sebabnya

Wall Street Berakhir Merah, Kekhawatiran Suku Bunga Tinggi Jadi Sebabnya

Whats New
China Setop Ekspor Dua Komoditas Bahan Baku Cip Komputer dan Panel Surya

China Setop Ekspor Dua Komoditas Bahan Baku Cip Komputer dan Panel Surya

Whats New
Pemerintah Pilih Whoosh untuk Nama Kereta Cepat RI, Ini Maknanya

Pemerintah Pilih Whoosh untuk Nama Kereta Cepat RI, Ini Maknanya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com