Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melihat Lebih Dekat LRT Jabodebek yang Bakal Beroperasi 18 Agustus 2023

Kompas.com - Diperbarui 30/06/2023, 06:43 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Progres pembangunan LRT Jabodebek per Juni 2023 sudah 95,09 persen secara keseluruhan. Sementara pembangunan stasiun LRT sudah 100 persen terbangun.

LRT Jabodebek ditargetkan akan beroperasi penuh secara komersil pada 18 Agustus 2023. Sebelumnya, selama 12 Juli-17 Agustus bakal dilaksanakan uji coba terbatas gratis atau soft launching.

Timeline Proyek LRT Jabodebek

Pada 13 Mei-11 Juli kemarin LRT Jabodebek telah melakukan trial run atau uji coba internal operator. Rangkaian proses pengujian ini sudah dimulai sejak Mei lalu dan bulan ini ditargetkan dapat selesai.

Pada bulan ini, akan dilakukan familiarisasi Prosedur Operasi Standar (SOP) yang telah disetuhui oleh Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (DJKA).

Baca juga: BERITA FOTO: Menhub dan Pj Gubernur DKI Jajal LRT Jabodebek, Jakarta-Cibubur Hanya 39 Menit

Tampak 7 rangkaian LRT Jabodebek terparkir rapi di Depo Jatimulya, Bekasi. LRT Jabodebek ditargetkan akan beroperasi penuh secara komersil pada 18 Agustus 2023. Sebelumnya, selama 12 Juli-17 Agustus bakal dilaksanakan uji coba terbatas gratis atau soft launching.KOMPAS.com/Isna Rifka Sri Rahayu Tampak 7 rangkaian LRT Jabodebek terparkir rapi di Depo Jatimulya, Bekasi. LRT Jabodebek ditargetkan akan beroperasi penuh secara komersil pada 18 Agustus 2023. Sebelumnya, selama 12 Juli-17 Agustus bakal dilaksanakan uji coba terbatas gratis atau soft launching.

Lalu di Juli mendatang, terdapat beberapa agenda besar pada proyek LRT Jabodebek, yaitu terbitnya sertifiat prasarana, sarana, dan sumber daya manusia serta rekomendasi safety assesment pada 5 Juli.

Kemudian pada 11 Juli ditargetkan izin operasi LRT jabodebek sudah dikeluarkan sehingga dapat dilakukan uji coba operasi dengan penumpang secara terbatas pada 12 Juli.

Pada 15 atau 16 Juli 2023, Presiden Joko Widodo bersama menteri terkait dijadwalkan akan mengunjungi proyek LRT Jabodebek dan menjajal naik LRT dengan mode operasi normal.

Setelah itu, pada 18 Agustus 2023 LRT Jabodebek akan dioperasikan penuh secara berbayar. Rencananya, peresmian operasi LRT Jabodebek akan dilakukan oleh Presiden Jokowi bersamaan dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).

Baca juga: Siap-siap, Pendaftaran Peserta Uji Coba LRT Jabodebek Dibuka 1 Juli Kuota 200 Orang Per Hari

Spesifikasi LRT Jabodebek

Penampakan ruang kendali kereta LRT Jabodebek. LRT Jabodebek akan dijalankan tanpa masinis karena menggunakan teknologi Grade of Automtion (GoA) level 3 untuk sistem operasinya. Meski demikian, tetap ada train attendant atau petugas operasional di dalam kereta untuk mengambil alih fungsi operasi yang ada di kabin jika ada kondisi darurat.KOMPAS.com/Isna Rifka Sri Rahayu Penampakan ruang kendali kereta LRT Jabodebek. LRT Jabodebek akan dijalankan tanpa masinis karena menggunakan teknologi Grade of Automtion (GoA) level 3 untuk sistem operasinya. Meski demikian, tetap ada train attendant atau petugas operasional di dalam kereta untuk mengambil alih fungsi operasi yang ada di kabin jika ada kondisi darurat.

1. Teknologi

LRT Jabodebek akan dijalankan tanpa masinis karena menggunakan teknologi Grade of Automtion (GoA) level 3 untuk sistem operasinya.

Mengutip laman Instagram LRT Jabodebek, GoA3 adalah tingkat otomasi operasional kereta dimana pengoperasian dilakukan secara otomatis tanpa masinis.

Keunggulan dari GoA 3 ialah seluruh operasi kereta dilakukan secara otomatis sehingga mengurangi potensi kecelakaan akibat human eror, meningkatkan akurasi jadwal kereta, dan dapat memaksimalkan frekuensi perjalanan.

Baca juga: Wamen BUMN: LRT Jabodebek dan Kereta Cepat Jakarta-Bandung Beroperasi 18 Agustus 2023

Train Attendant (petugas operasional) LRT Jabodebek yang bertugas melayani penumpang dan akan mengambil alih fungsi operasi yang ada di kabin jika terjadi kondisi darurat. Train Attendant ini juga bertugas untuk memulai perjalanan kereta.KOMPAS.com/Isna Rifka Sri Rahayu Train Attendant (petugas operasional) LRT Jabodebek yang bertugas melayani penumpang dan akan mengambil alih fungsi operasi yang ada di kabin jika terjadi kondisi darurat. Train Attendant ini juga bertugas untuk memulai perjalanan kereta.

Meski dioperasikan tanpa masinis, masih ada train attendant atau petugas operasional di dalam kereta untuk melayani penumpang dan berjaga-jaga mengambil alih fungsi operasi yang ada di kabin jika ada kondisi darurat.

2. Kapasitas

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com