Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Dr. Andesna Nanda
Ahli Pemerhati Manajemen Strategis

Pemerhati Manajemen Strategi, Penulis Centang Biru Kompasiana

Urgensi Penerapan Artificial Intelligence di Industri Asuransi

Kompas.com - 02/07/2023, 14:45 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Pertama, kesadaran dan pendidikan. Penting untuk meningkatkan kesadaran akan manfaat dan potensi AI di kalangan perusahaan asuransi.

Pelatihan dan pendidikan mengenai AI dapat diberikan kepada pemimpin perusahaan dan karyawan, sehingga mereka memahami konsep dasar AI, potensi aplikasinya, dan dampaknya dalam meningkatkan kinerja dan efisiensi.

Kedua, kemitraan dengan perusahaan teknologi. Perusahaan asuransi dapat menjalin kemitraan dengan perusahaan teknologi atau startup yang mengkhususkan diri dalam pengembangan solusi AI untuk industri keuangan.

Kolaborasi ini dapat membantu perusahaan asuransi mempercepat adopsi teknologi AI dengan menggunakan pengetahuan dan pengalaman para ahli.

Ketiga, penerapan proyek percobaan. Perusahaan asuransi dapat memulai dengan menerapkan proyek percobaan AI dalam area tertentu yang teridentifikasi memiliki potensi keuntungan besar.

Dalam proyek ini, mereka dapat menguji dan mengevaluasi kinerja AI, memperoleh wawasan praktis, dan mengidentifikasi tantangan yang mungkin muncul.

Keempat, integrasi data dan sistem. Untuk menerapkan AI dengan sukses, perusahaan asuransi perlu memastikan bahwa data yang diperlukan tersedia dan dapat diakses dengan mudah.

Integrasi sistem internal yang ada dengan solusi AI dan memastikan kualitas data yang baik adalah langkah penting dalam mempercepat penerapan AI.

Kelima, peraturan dan kebijakan. Pemerintah dan regulator dapat berperan dalam mempercepat adopsi AI di industri asuransi dengan menciptakan lingkungan yang kondusif.

Penyusunan regulasi yang memfasilitasi penggunaan teknologi AI, melindungi privasi data, dan mengatasi masalah etika akan memberikan kepastian hukum bagi perusahaan asuransi dalam mengimplementasikan AI.

Keenam, pengelolaan perubahan dan keterlibatan karyawan. Penerapan AI akan memengaruhi cara kerja dan peran karyawan.

Penting untuk melakukan manajemen perubahan yang efektif, memberikan pelatihan dan pengetahuan yang diperlukan kepada karyawan, serta melibatkan mereka dalam proses implementasi dan pengembangan solusi AI.

Ini akan membantu meningkatkan penerimaan dan adopsi teknologi AI secara menyeluruh di perusahaan.

Ketujuh, evaluasi dan pengukuran kinerja. Setelah implementasi AI, perusahaan asuransi perlu melakukan evaluasi secara berkala untuk mengukur kinerja dan efektivitas AI.

Mengumpulkan umpan balik dari karyawan dan pelanggan, serta melakukan analisis data terkait ROI (Return on Investment) akan membantu dalam peningkatan dan pengembangan lebih lanjut.

Dengan langkah-langkah ini, diharapkan penerapan AI di industri asuransi di Indonesia dapat dipercepat, memungkinkan perusahaan asuransi untuk mengambil manfaat dari teknologi yang inovatif dan meningkatkan daya saing di pasar yang kompetitif.

Kesimpulannya, perkembangan AI telah memberikan dampak signifikan pada industri asuransi. Implementasi AI telah meningkatkan efisiensi operasional, akurasi penilaian risiko, penyelesaian klaim lebih cepat, dan pelayanan pelanggan lebih baik.

Dalam era transformasi digital, perusahaan asuransi yang mampu mengadopsi dan mengintegrasikan teknologi AI dengan baik akan menjadi pemimpin dalam industri ini.

Namun, penting bagi perusahaan asuransi untuk tetap mempertimbangkan aspek privasi, keamanan data, dan etika dalam penggunaan AI, untuk memastikan kepercayaan pelanggan dan kesuksesan jangka panjang industri asuransi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com