JGC telah mempercepat inisiatif transisi energi dan mengupayakan pengurangan emisi dan dekarbonisasi yang sejalan dengan visi manajemen jangka panjang pada Mei 2021 dan rencana bisnis jangka menengah (Visi 2040 dan BSP 2025).
Hingga kini, JGC Group telah membangun track record yang luas di Indonesia melalui pembangunan LNG plant dan bisnis lainnya.
Baca juga: Siapkan Transisi Energi, PGN Gandeng 3 Perusahaan Jepang dan PTPN Garap Proyek Biomethane
JGC akan mencurahkan pengalaman tersebut ke dalam proyek dengan kemampuan manajemen yang sudah berpengalaman melalui proyek untuk memimpin kolaborasi ini.
Osaka gas juga ikut bergabung dalam mengembangkan teknologi dan layanan untuk mendukung dekarbonisasi serta berupaya dalam mengatasi perubahan iklim dan isu-isu sosial lainya.
Osaka Gas telah mengumumkan Carbon Netral Vision (CNV) pada Januari 2021 dan Energy Transition 2030 pada Maret 2023.
Osaka Group bekerja sama dengan PGN dan pihak lain dengan menerapkan teknologi pemurnian biogas untuk mendukung produksi biomethane.
Selain itu, Osaka Group memiliki pengalaman dalam injeksi pipa biomethane dan memiliki keahlian dalam penjualan gas bumi untuk mempromosikan biomethane di Indonesia dan mengurangi emisi CO2 baik di Indonesia maupun Jepang.
Baca juga: Perluas Penyerapan Gas Domestik, PGN Group Amankan Pasokan LNG IDD Bangka dari WK Rapak
Sejalan dengan strategi jangka panjang dan rencana bisnis jangka menengah (INPEX Vision 2022) pada Februari 2022, INPEX secara proaktif terlibat dalam reformasi struktur energi menuju realisasi Net Zero Emission (NZE) 2050.
Pada saat bersamaan, INPEZ merespons permintaan energi di Jepang dan negara-negara lain di seluruh dunia.
Bersama pihak-pihak yang terlibat dalam proyek ini, INPEX akan mendorong upaya pembangunan bisnis yang responsif terhadap perubahan iklim dan menyediakan pasokan LNG bunkering yang bersih di Indonesia.
Harry menambahkan, proyek tersebut sejalan peran PGN dalam transisi energi di Indonesia menuju target NZE 2060.
Gas bumi sebagai energi yang lebih bersih dibandingkan energi lain dapat mengurangi emisi sampai dengan 40 persen.
Bahan bakar itu juga akan menjadi salah satu solusi energi untuk mencapai target penurunan emisi Indonesia sampai 377 juta ton CO2 pada 2035.
Baca juga: Perkuat Ketahanan Pasokan Gas Bumi, PGN Jalin Sinergi dengan EMCL, HCML, Petronas, dan PEP
“Proyek ini akan dapat berkontribusi untuk mengatasi tantangan lingkungan seiring dengan pengembangan new and renewable energy (NRE) dengan menggunakan POME sebagai sumber energi yang ramah lingkungan,” ujar Harry.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya