Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Pertamax Cs Naik Dinilai Tidak Berdampak Signifikan ke Inflasi

Kompas.com - 02/10/2023, 18:50 WIB
Rully R. Ramli,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga bahan bakar minyak (BBM) non subsidi kembali meningkat pada 1 Oktober 2023. Badan usaha (BU) migas kompak menyesuaikan harga BBM dengan kenaikan harga yang variatif.

Plt. Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti menilai, kenaikan harga BBM non subsidi tidak akan berdampak signifikan terhadap laju inflasi nasional. Pasalnya, jenis BBM tersebut lebih banyak digunakan pribadi dibanding pelaku usaha.

Dengan demikian, kenaikan harga BBM nonsubsidi tidak menciptakan efek rembetan ke pergerakan harga komoditas kelompok lain.

"Jadi BBM nonsubsidi pada umunya dikonsumsi rumah tangga menengah atas terutama untuk konsumsi alat transportasi pribadi, sehingga dampaknya lebih dirasakan oleh pengeluaran rumah tangga tersebut," tutur dia, dalam konferensi pers, di Jakarta, Senin (2/10/2023).

Baca juga: Harga BBM Non-subsidi Naik, Inflasi September 2023 Diperkirakan 0,08 Persen

Menurutnya, kenaikan harga itu menjadi berbeda dengan kenaikan harga BBM nonsubsidi jenis Pertalite pada September tahun lalu. Pada saat itu, kenaikan harga Pertalite membuat biaya produksi pelaku usaha meningkat, sehingga mengerek inflasi nasional secara signifikan.

"Jadi kalau boleh saya sampaikan, transmisi dari kenaikan harga BBM non subsidi ini relatif terbatas karena BBM non subsisdi ini pun hanya dirasakan oleh kelompok masyakat tertentu saja," ujar Amalia.

Baca juga: Kompak Naik, Simak Perbandingan Harga BBM Pertamina, Shell, Vivo, dan BP AKR


Tidak terlalu signifikannya dampak kenaikan harga BBM non subsidi juga terefleksikan dari laju inflasi September 2023. Pada awal September lalu, harga BBM non subsidi mengalami penyesuaian.

Namun, tingkat inflasi nasional masih terjaga di level 0,18 persen secara bulanan, dengan andil dari BBM terhadap inflasi sebesar 0,6 persen.

"Dampak penyesuaian harga BBM pada bulan ini lebih kecil, bila dibandingkan dengan kenaikan harga BBM pada September 2022," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com