Supaya Investasi Kondusif, Bahlil Ingin Tak Ada Lagi "Cebong-Kampret" pada Pilpres 2024

Saat ditanyai wartawan terkait peluang Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mendampingi bakal capres Prabowo Subianto, Bahlil tidak menampik hal tersebut.

Baca juga: Dipimpin Gibran, Kota Solo Kebanjiran Proyek Pusat, Ini Deretannya

Ia mengaku hanya bisa mendoakan yang terbaik karena Erick Thohir juga merupakan sahabat baiknya, baik di lingkungan organisasi dan di kabinet.

“Saya tidak mengatakan bahwa bakal wapres harus dari ekonomi. Tapi pertanyaan kalian tadi kan adalah bagaimana respons dunia usaha terhadap cawapres," ungkap Bahlil.

"Saya kemudian menjelaskan bahwa cawapres yang ada tidak ada dari bergerak ekonomi untuk sementara. Kaitannya dengan Pak Erick, ya saya temannya. Ya sebagai teman kan mendoakan mana yang terbaik,” katanya.

Bahlil bilang, Erick Thohir sendiri merupakan kawan baiknya. Namun peluang Ketua PSSI tersebut jadi cawapres, ia sendiri belum bisa memastikannya.

“Saya selalu mendoakan kepada teman-teman saya yang terbaik, Pak Erick itu juga orang baik, Pak Erick juga adalah Menteri BUMN, dan pasti paham ekonomi,” ujar Bahlil lagi.

Baca juga: Target Investasi Tahun Depan Rp 1.650 Triliun, Bahlil: Menko Airlangga Jago Bikin Angka, tapi Enggak Jelas...