Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PLTU Cirebon-1 Bakal Pensiun Dini Tahun Ini

Kompas.com - 10/11/2023, 20:00 WIB
Yohana Artha Uly,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan ada satu pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) yang akan dipensiunkan tahun ini, yaitu PLTU Cirebon-1.

"(PLTU) Cirebon," ujar Menteri ESDM Arifin Tasrif saat ditemui di Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (10/11/2023).

Pensiun dini PLTU Cirebon-1 itu akan didanai oleh Asian Development Bank (ADB), melalui skema Energy Transition Mechanism (ETM).

Baca juga: Pemerintah Akan Turunkan Daya PLTU Suralaya, Bagaimana Pasokan Listrik Jawa-Bali?

Pensiun dini PLTU Cirebon-1 itu termasuk juga dalam program Just Energy Transition Partnership (JETP).

JETP merupakan lembaga konsorsium beberapa negara, antara lain Amerika Serikat, Jepang, Kanada, Norwegia dan Inggris yang siap menggelontorkan dana 20 miliar dollar AS untuk program dekarbonisasi ketenagalistrikan di Indonesia.

Menurut Arifin, saat ini memang PLTU Cirebon-1 yang paling memungkinkan untuk lebih dulu dipensiunkan ketimbang PLTU lainnya.

Baca juga: Freeport Indonesia Berencana Ganti PLTU Batu Bara dengan Gas

Sementara untuk PLTU lainnya seperti PLTU Suralaya yang berada di Kota Cilegon, Banten belum ada keputusan terkait kapan dilakukan pensiun dini.

"Karena kan (PLTU Cirebon-1) yang paling memungkinkan. Suralaya masih nanti lah," kata Arifin.

Baca juga: Mengenal Coal Phase Down, Skema dalam Pensiun Dini PLTU

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com