Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER MONEY] Memahami "Greenflation" atau Inflasi Hijau | Petani Tak Butuh Pupuk Subsidi

Kompas.com - 23/01/2024, 05:40 WIB
Erlangga Djumena

Editor

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi menjelaskan, saat ini ada fenomena pengajuan kredit pemilikan rumah (KPR) yang ditolak karena anak muda punya kredit macet di layanan buy now pay later (BNPL).

"Ada suatu bank bilang, di kredit perumahan untuk masyarakat, banyak anak muda yang tidak bisa KPR karena mereka sudah nyangkut di BNPL," kata dia dalam Kegiatan Edukasi Keuangan bagi Pelajar Tingkat SMA/Sederajat di Wilayah Jakarta Selatan, Senin (22/1/2024).

Simak selengkapnya di sini

4. Debat "Panas" Gibran dan Mahfud MD soal "Green Inflation"

Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka memberikan pertanyaan untuk cawapres nomor urut 3 Mahfud MD terkait inflasi hijau (green inflation).

"Bagaimana cara mengatasi green inflation?" kata dia dalam debat kedua Cawapres di Senayan JCC, Minggu (21/1/2024).

"Ini tadi tidak saya jelaskan karena beliau ini seorang profesor, green inflation adalah inflasi hijau, sesimpel itu," timpal dia.

Baca selengkapnya di sini

5. Bukan Pupuk Subsidi, Guru Besar IPB Sebut 2 Hal Ini yang Dibutuhkan Petani...

Guru Besar IPB University Dwi Andreas Santosa menilai, petani Indonesia sebenarnya tidak membutuhkan pupuk subsidi.

Menurut dia, ada 2 hal yang paling dibutuhkan oleh petani, yakni ketersediaan pupuk dan adanya jaminan harga.

“Saya 27 tahun sejak 2012 jadi Asosiasi Bank Benih Tani Indonesia tahu persis apa yang dibutuhkan petani kita. Petani sebenarnya enggak perlu pupuk subsidi yang paling penting ada 2 hal yakni pupuk tersedia dan ada jaminan harga, dari pemerintah,” ujarnya dalam Obrolan Newsroom Spesial Debat Keempat Pilpres 2024 Kompas.com, Minggu (21/1/2024)

Selengkapnya simak di sini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com