Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Proyek yang Dibangun di IKN pada Groundbreaking 1-4, Total Investasi Rp 47,5 Triliun

Kompas.com - 30/01/2024, 16:21 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mencatat total investasi yang masuk ke IKN dalam groundbreaking atau peletakan batu pertama tahap 1 sampai 4 mencapai Rp 47,5 triliun.

Kepala OIKN Bambang Susantono mengatakan, dari total investasi tersebut sebanyak Rp 35,9 triliun merupakan investasi murni dari swasta.

Pasalnya, pada groundbreaking tahap 1 hingga 4 ini terdapat lembaga non-pemerintahan seperti Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dan Bank Indonesia (BI) yang turut melaksanakan groundbreaking.

Baca juga: Ada Memorial Park, Cek Progres Pembangunan IKN per Januari 2024

Konferensi pers OIKN di Kantor Kominfo, Jakarta, Selasa (30/1/2024).Kompas.com/Aisyah Sekar Ayu Maharani Konferensi pers OIKN di Kantor Kominfo, Jakarta, Selasa (30/1/2024).

"Jadi Rp 47,5 triliun itu yang komitmen mereka, dari sisi desain dan rencana. Kemudian yang swastanya dari situ yang benar-benar murni, itu kira-kira Rp 35,9 triliun. Ini hingga groundbreaking keempat pada Januari kemarin," ujarnya saat konferensi pers di Gedung Kementerian Kominfo, Jakarta, Selasa (30/1/2024).

Lebih lanjut dia mengungkapkan, proyek-proyek yang dilakukan groundbreaking pada tahap 1 hingga 4 ini akan menjadi dasar pembentukan ekosistem di IKN, yakni berupa fasilitas publik, kantor pemerintahan, tempat hiburan, mall, hotel, hingga tempat olahraga.

Untuk memastikan proyek yang dibangun di IKN tidak asal-asalan, OIKN melakukan studi internasional bersama Asian Development Bank (ADB) agar IKN menjadi kota yang tidak hanya memiliki ekosistem yang lengkap tetapi juga dicintai.

"Itu yang kita ingin ciptakan sehinga kota ini, kampanye kita kan kota ini tidak hanya layak huni tapi juga dicintai. It's not only a livable city, but also a loveable city," ucapnya.

Baca juga: Bank Mandiri Bakal Groundbreaking Kantor Baru di IKN 1-2 Bulan Lagi

Dalam bahan paparannya, OIKN merincikan total investasi itu berasal dari groundbreaking tahap 1 sebesar Rp 22,9 triliun untuk membangun hotel rumah sakit, pelatihan sepak bola internasional, dan mixed use.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sekjen Anwar: Kemenaker Punya Tanggung Jawab Besar Persiapkan SDM Unggul dan Berdaya Saing

Sekjen Anwar: Kemenaker Punya Tanggung Jawab Besar Persiapkan SDM Unggul dan Berdaya Saing

Whats New
Lowongan Kerja BUMN Viramakarya untuk Posisi di IKN, Ini Posisi dan Persyaratannya

Lowongan Kerja BUMN Viramakarya untuk Posisi di IKN, Ini Posisi dan Persyaratannya

Whats New
Soal Relaksasi HET Beras Premium, Dirut Bulog: Biasanya Sulit Dikembalikan...

Soal Relaksasi HET Beras Premium, Dirut Bulog: Biasanya Sulit Dikembalikan...

Whats New
Potensi Pasar Geospasial di Indonesia

Potensi Pasar Geospasial di Indonesia

Whats New
OJK Minta Lembaga Keuangan Bikin 'Student Loan' Khusus Mahasiswa S-1

OJK Minta Lembaga Keuangan Bikin "Student Loan" Khusus Mahasiswa S-1

Whats New
Soal Tarif PPN 12 Persen, Sri Mulyani: Kami Serahkan kepada Pemerintahan Baru

Soal Tarif PPN 12 Persen, Sri Mulyani: Kami Serahkan kepada Pemerintahan Baru

Whats New
Citilink Buka Lowongan Kerja Pramugari untuk Lulusan SMA, D3, dan S1, Ini Syaratnya

Citilink Buka Lowongan Kerja Pramugari untuk Lulusan SMA, D3, dan S1, Ini Syaratnya

Whats New
Kerangka Ekonomi Makro 2025: Pertumbuhan Ekonomi 5,1 - 5,5 Persen, Inflasi 1,5 - 3,5 Persen

Kerangka Ekonomi Makro 2025: Pertumbuhan Ekonomi 5,1 - 5,5 Persen, Inflasi 1,5 - 3,5 Persen

Whats New
Tinjau Fluktuasi Bapok, KPPU Lakukan Sidak Serentak di Sejumlah Pasar

Tinjau Fluktuasi Bapok, KPPU Lakukan Sidak Serentak di Sejumlah Pasar

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Whats New
Kemenhub: KNKT Akan Investigasi Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Kemenhub: KNKT Akan Investigasi Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Whats New
Telat Bayar Tagihan Listrik Bisa Kena Denda, Berapa Biayanya?

Telat Bayar Tagihan Listrik Bisa Kena Denda, Berapa Biayanya?

Whats New
Harga Bahan Pokok Senin 20 Mei 2024, Harga Cabai Merah Keriting Turun

Harga Bahan Pokok Senin 20 Mei 2024, Harga Cabai Merah Keriting Turun

Whats New
Simak, Ini Cara Cek Lolos Tidaknya Seleksi Prakerja 2024

Simak, Ini Cara Cek Lolos Tidaknya Seleksi Prakerja 2024

Whats New
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Senin 20 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Senin 20 Mei 2024

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com