Dengan tambahan serapan tenaga kerja sebanyak lebih dari 3.000 orang di MPS Dander serta tambahan serapan di berbagai pabrik dan MPS lainnya, total tenaga kerja Sampoerna saat ini mencapai lebih dari 80.000 orang, secara langsung dan tidak langsung.
Adapun sekitar 90 persen di antaranya adalah pekerja fasilitas produksi SKT.
Baca juga: HMSP Pasang 10.550 Panel Surya di Fasilitas Produksi di Pasuruan
“Di samping perluasan kemitraan dengan pengusaha daerah/koperasi setempat serta total serapan ribuan tenaga kerja, penambahan pabrik Sampoerna dan MPS juga akan meningkatkan penyerapan bahan baku tembakau dan cengkih dari petani Indonesia," ungkap Sinta.
Dia menjelaskan, penggunaan bahan baku rokok buatan tangan membutuhkan dua kali lebih banyak tembakau dan cengkih dibandingkan rokok buatan mesin.
MPS Dander yang dimiliki oleh Koperasi Kareb ini menjadi MPS ke-39 di Pulau Jawa yang bermitra dengan Sampoerna, sekaligus yang keempat di Kabupaten Bojonegoro.
Seluruh MPS tersebut dimiliki dan dioperasikan oleh pengusaha daerah dan/atau koperasi setempat untuk memproduksi merek-merek SKT Sampoerna.
Baca juga: Cerita UMKM Binaan HMSP, Lestarikan Tenun Bali yang Gunakan Bahan Alami
Sampoerna mengoperasikan tujuh fasilitas produksi di sejumlah kota/kabupaten di Pulau Jawa, termasuk empat fasilitas produksi SKT di Surabaya, Malang, dan Probolinggo, Jawa Timur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.