Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER MONEY] Harga Emas Antam Catat Rekor Lagi | Kemenperin Batasi Impor Kulkas hingga Laptop

Kompas.com - 10/04/2024, 07:20 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

1. Diborong Sejumlah Bank Sentral, Harga Emas Dunia Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Masa Lagi

Harga emas dunia menyentuh rekor tertinggi pada akhir perdagangan Senin (8/4/2024) waktu setempat atau Selasa (9/4/2024) pagi. Ini kali ketujuh secara berturut-turut emas mencapai level tertinggi sepanjang masa.

Penguatan harga emas didorong pembelian oleh bank sentral sejumlah negara, serta ketegangan geopolitik yang masih berlangsung di Timur Tengah.

Mengutip CNBC, harga emas berjangka Comex New York Exchange terpantau naik 0,5 persen ke level 2.357,2 dollar AS per ons.

Selengkapnya, silakan cek tautan ini.

Ilustrasi koper, barang bawaan dari luar negeri. SHUTTERSTOCK/WESTUDIO Ilustrasi koper, barang bawaan dari luar negeri.

2. Kepala BP2MI Minta Barang Kiriman TKI yang Tertahan Segera Diserahkan

Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani meminta pemerintah untuk mengeluarkan barang kiriman Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang tertahan di Tempat Penimbunan Sementara (TPS) Semarang, Jawa Tengah dan Surabaya, Jawa Timur.

Benny mengatakan, hal tersebut telah disampaikannya dalam rapat bersama Sekretaris Menteri Koordinator (Sesmenko) Bidang Perekonomian, Bea Cukai, Kementerian Perdagangan, Kementerian Perindustrian, dan Kementerian Keuangan di Jakarta, Selasa (9/4/2024).

"Barang-barang PMI yang tertahan di pelabuhan Tanjung Perak (Surabaya) dan Tanjung Emas (Semarang), BP2MI berada pada posisi atau standing position meminta pemerintah untuk segera mengeluarkan barang-barang tersebut agar segera cepat tiba di keluarga para pekerja migran Indonesia," kata Benny dalam konferensi pers secara virtual, Selasa.

Simak selengkapnya di sini.

3. Cetak Rekor Lagi, Harga Emas Antam Capai Rp 1,306 Juta Per Gram

Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Persero) Tbk melonjak Rp 17.000 per gram pada hari ini, Selasa (9/4/2024), setelah pada hari sebelumnya sempat turun Rp 10.000 per gram.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com