Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inflasi Bikin 1 dari 6 Orang Dewasa AS Tak Bisa Bayar Tagihan

Kompas.com - 23/05/2024, 17:21 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

Sumber CNN

NEW YORK, KOMPAS.com - Inflasi di Amerika Serikat (AS) memberikan dampak buruk pada penghidupan masyarakat tahun lalu.

Data bank sentral AS, Federal Reserve menunjukkan, dua per tiga orang dewasa di AS mengalami dampak yang lebih buruk dari inflasi ini. Sekitar 1 dari 6 orang dewasa bahkan tidak dapat membayar seluruh tagihan bulanan mereka.

Laporan Kesejahteraan Ekonomi Rumah Tangga AS 2023 menunjukkan 72 persen masyarakat dewasa AS merasa tidak baik-baik saja secara finansial.

Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Secara spesifik, inflasi membuat 65 persen rumah tangga AS mengalami kondisi finansial yang buruk. Dari jumlah tersebut, 19 persen rumah tangga AS mengakui kondisi rumah tangga yang lebih buruk.

Laporan tersebut diambil dengan mengamati berbagai indikator seperti pekerjaan, pendapatan, kredit perbankan, kredit perumahan, perencanaan pensiun, pinjaman pelajar, penitipan anak, sampai penggunaan paylater.

Ketika data ekonomi AS menunjukkan pertumbuhan yang kuat, tidak semua masyarakat optimistis terhadap kondisi ekonomi. Pasalnya tren inflasi tinggi yang terjadi selama tiga tahun belakangan membawa dampak buruk. Dampak inflasi tersebut terutama sangat dirasakan oleh orang dewasa yang berpendapatan rendah.

Inflasi AS sempat menyentuh 9,1 persen pada 2022, atau mencapai titik tertinggi selama 40 tahun. Adapun, bulan lalu, inflasi tahunan AS menunjukkan level 3,4 persen.

Gubernur The Fed Michelle Bowman mengatakan, laporan tersebut memberikan wawasan tentang kondisi keuangan rumah tangga di AS.

"Perspektif ini terus membantu Federal Reserve untuk lebih memahami bagaimana keluarga menghadapi tantangan ekonomi," kata dia dikutip dari CNN, Kamis (23/5/2024).

Lebih lanjut, laporan yang sama menunjukkan biaya penitipan anak, asuransi pemilik rumah, kecukupan pangan, dan tanggung jawab pengasuhan, merupakan beberapa topik baru yang dibahas dalam laporan tahun ini.

Dalam hal asuransi pemilik rumah, laporan tersebut menemukan, orang dewasa yang memiliki risiko lebih tinggi terkena dampak finansial akibat bencana alam memiliki kemungkinan lebih kecil untuk mendapatkan asuransi.

Pasalnya, hampir 25 persen pemilik rumah yang tinggal di Amerika bagian selatan dan berpenghasilan di bawah 50.000 dollar AS per tahun tidak memiliki asuransi pemilik rumah.

Baca juga: Inflasi AS Mereda, Harga Bitcoin Melesat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Djagad Prakasa Dwialam Ditunjuk Jadi Dirut Kimia Farma

Djagad Prakasa Dwialam Ditunjuk Jadi Dirut Kimia Farma

Whats New
S&P 500 dan Nasdaq 'Rebound' Ditopang Kenaikan Harga Saham Nvidia

S&P 500 dan Nasdaq "Rebound" Ditopang Kenaikan Harga Saham Nvidia

Whats New
Home Credit Indonesia Hadir di Jakarta Fair 2024, Simak Penawarannya

Home Credit Indonesia Hadir di Jakarta Fair 2024, Simak Penawarannya

Spend Smart
Sri Mulyani-Tim Prabowo Suntik Kepercayaan Pasar, Rupiah Tak Lagi Terkapar

Sri Mulyani-Tim Prabowo Suntik Kepercayaan Pasar, Rupiah Tak Lagi Terkapar

Whats New
Kembangakan Energi Hijau, TAPG dan Aisin Takaoka Bentuk Joint Venture Company

Kembangakan Energi Hijau, TAPG dan Aisin Takaoka Bentuk Joint Venture Company

Whats New
Saham Airbus Sempat Menukik Hampir 12 Persen, Apa Sebabnya?

Saham Airbus Sempat Menukik Hampir 12 Persen, Apa Sebabnya?

Whats New
Minat Masyarakat Belanja di Toko dengan 'Paylater' Tumbuh Pesat

Minat Masyarakat Belanja di Toko dengan "Paylater" Tumbuh Pesat

Whats New
'Fintech Lending' Easycash Tunjuk Nucky Poedjiardjo Jadi Dirut

"Fintech Lending" Easycash Tunjuk Nucky Poedjiardjo Jadi Dirut

Whats New
Fenomena 'Makan Tabungan' Terjadi di Kelas Menengah Bawah, Ini Penyebabnya

Fenomena "Makan Tabungan" Terjadi di Kelas Menengah Bawah, Ini Penyebabnya

Whats New
Kemenperin: Hilirisasi Rumput Laut Punya Potensi Pasar Rp 193 Triliun

Kemenperin: Hilirisasi Rumput Laut Punya Potensi Pasar Rp 193 Triliun

Whats New
Hadapi Kredit Macet, OJK Minta Penyelenggara 'Paylater' Perkuat Mitigasi Risiko

Hadapi Kredit Macet, OJK Minta Penyelenggara "Paylater" Perkuat Mitigasi Risiko

Whats New
PT Pamapersada Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1 Berpengalaman, Simak Persyaratannya

PT Pamapersada Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1 Berpengalaman, Simak Persyaratannya

Work Smart
Beban Besar Prabowo-Gibran Menanggung Utang Pemerintahan Sebelumnya

Beban Besar Prabowo-Gibran Menanggung Utang Pemerintahan Sebelumnya

Whats New
Jurus Sri Mulyani Tolak Tawaran Investasi Berkedok Penipuan

Jurus Sri Mulyani Tolak Tawaran Investasi Berkedok Penipuan

Whats New
Hasil Riset: Pengguna 'Pay Later' Didominasi Laki-laki

Hasil Riset: Pengguna "Pay Later" Didominasi Laki-laki

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com