Susun skala prioritas dalam perencanaan keuangan yang dibuat, dan gunakan uang berdasarkan hal tersebut.
Dahulukan hal yang penting seperti uang makan, sewa rumah, biaya listrik, transportasi, dan lainnya.
Setelah hal dasar dan prioritas terpenuhi, Anda bisa mengalokasikan anggaran lainnya seperti berlibur, melihat konser, atau membeli baju.
Baca juga: Daftar Pinjol Resmi Berizin OJK Mei 2024
4. Menabung dan investasi
Anda yang bisa menyisihkan dana dari pemasukan yang ada, bisa menabung dan melakukan investasi,
Pilih instrumen investasi yang sesuai dengan tujuan keuangan masing-masing seperti emas, saham, reksadana, maupun surat berharga negara (SBN).
Baca juga: 3 Cara Cek Pinjol Resmi atau Tidak secara Online
5. Hindari melihat e-commerce atau etalase toko
Anda bisa mengindari kebiasaan melihat produk yang dipajang di etalase toko maupun e-commerce tanpa berniat membelinya.
Kebiasaan tersebut bisa meningkatkan sifat konsumtif, munculnya rasa ingin membeli barang yang mungkin sebenarnya tidak dibutuhkan.
Apalagi saat ini banyak e-commerce yang menyediakan fasilitas pembayaran cicilan atau paylater.
Baca juga: Cara Cek Pinjol Resmi Berizin OJK Lewat WhatsApp
Perlu dicatat, Anda boleh melakukan pinjaman hanya untuk memenuhi kebutuhan dan bukan memanjakan sifat konsumtif.
Namun, sebisa mungkin usahakan untuk meminjam uang tidak lebih dari 30 persen dari pendapatan.
Saat ada pemasukan, utamakan untuk membayar hutang dan hindari membayar hutang dengan hutang lainnya, yang akhirnya hanya membuat Anda terlilit pusaran hutang.
Demikian ulasan mengenai beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mengatur keuangan dengan baik agar tidak terjebak hutang dan pinjol.
Baca juga: Cara Cek Pinjol Legal atau Ilegal
Baca juga: Ketahui, Ini 3 Cara Cek Pinjol Legal atau Tidak
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.