JAKARTA, KOMPAS.com - Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menilai program tabungan perumahan rakyat (Tapera) sangat bermanfaat bagi masyarakat. Namun dia menilai butuh sosialisasi yang lebih dalam terkait mekanisme program tersebut.
“Jadi Tapera itu saya lihat perlu sosialisasi yang lebih dalam. Karena Tapera itu kan ada manfaatnya,” kata Airlangga di Main Hall Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (30/5/2024).
Airlangga menilai Tapera bermanfaat sebagai pinjaman untuk kepemilikan rumah bagi para pekerja. Dia menyebut masyarakat bisa menggunakan dana Tapera untuk pembelian rumah ataupun renovasi rumah.
Baca juga: Karyawan yang Sudah Punya Rumah Protes Masih Harus Bayar Tapera
“Manfaatnya antara lain pinjaman untuk perumahan. Pinjaman itu ada 2 jenis, satu untuk perumahan baru, kedua untuk renovasi,” kata dia.
Di sisi lain, Airlangga mengatakan bahwa tingkat suku bunga pinjaman Tapera akan diatur dalam tingkat tertentu. Oleh karena itu, ia menilai perlunya sosialisasi sehingga para pekerja tahu manfaat yang bisa diperoleh dari program Tapera.
“Nanti sosialsiasinya diperlukan baik dari Kementerian Keuangan, PUPR, karena ujung tombaknya ada di sana,” ungkap dia.
Baca juga: Kadin: Tapera Bertujuan Baik, tapi Tidak Semua Perusahaan Sehat
Menurut dia, saat ini urgensi Tapera adalah sosialisasi kepada masyarakat. Sementara itu, sosialisasi perlu terus di genjot agar masyarakat bisa paham menyeluruh terhadap program Tapera.
“Tentu kalau sosialisasinya belum masif, kebijaknnya perlu diperjelas, fasilitas yang didapat seperti apa, ya nanti kita lihat dari sana,” ungkap dia.
Baca juga: Tapera Tidak Realistis dan Hanya Membebani Pekerja
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.