Harga Bahan Pokok Senin 10 Juni 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

JAKARTA, KOMPAS.com - Daftar harga bahan pokok hari ini, Senin 10 Juni 2024 di tingkat nasional mengalami kenaikan untuk beberapa bahan.

Berdasarkan data yang dihimpun Kompas.com dari panel harga Badan Pangan Nasional, harga cabai rawit merah per kilogram hari ini mengalami kenaikan Rp 6.660 atau 12,26 persen dibandingkan kemarin, yakni dari Rp 47.680 menjadi Rp 54.340.

Kepulauan Bangka Belitung menyumbang kenaikan tertinggi, di mana harga cabai rawit merah hari ini dipatok Rp 75.000 per kilogram.

Baca juga: Jelang Idul Adha, Mendag Klaim Harga Kebutuhan Pokok Stabil

SHUTTERSTOCK/VERRA WIDHI Ilustrasi cabai rawit, cabai rawit merah.

Harga hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp 7.220 atau 13,29 persen dibandingkan harga tertinggi minggu lalu, yakni sebesar Rp 47.120.

Kemudian jika dibandingkan bulan lalu, harga cabai rawit merah hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp 7.220 atau 13,29 persen dibanding harga tertinggi bulan lalu, yakni sebesar Rp 47.120.

Harga ikan kembung per kilogram juga mengalami kenaikan sebesar Rp 2.370 atau 6,07 persen dibandingkan kemarin, yakni dari Rp 36.650 menjadi Rp 39.020. Kenaikan tertinggi terjadi di Maluku, dengan banderol harga total Rp 50.000 per kilogram.

Harga hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp 1.830 atau 4,69 persen dibandingkan harga tertinggi minggu lalu, yakni sebesar Rp 37.190. Kemudian jika dibandingkan bulan lalu, harga ikan kembung hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp 1.480 atau 3,79 persen dibanding harga tertinggi bulan lalu, yakni sebesar Rp 37.540.

Baca juga: Harga Bahan Pokok Minggu 9 Juni 2024: Harga Cabai Rawit Merah Naik

Daftar kenaikan harga pangan pokok

Berikut harga pangan yang mengalami kenaikan dalam satu hari terakhir:

• Harga ikan tongkol naik dari Rp 31.190 menjadi Rp 33.380 per kilogram.

KOMPAS.com/ Nugraha Perdana Ilustrasi telur ayam.

• Kenaikan harga dari Rp 29.690 menjadi Rp 31.160 per kilogram terjadi pada telur ayam ras.
• Harga bawang putih bonggol naik dari Rp 42.200 menjadi Rp 43.210 per kilogram.
• Harga ikan bandeng naik menjadi Rp 33.140 per kilogram dari sebelumnya Rp 32.430.
• Kenaikan harga dari Rp 49.820 menjadi Rp 50.300 per kilogram terjadi pada cabai merah keriting.
• Kenaikan harga dari Rp 12.090 menjadi Rp 12.500 per kilogram terjadi pada kedelai biji kering (impor).
• Kenaikan harga dari Rp 18.220 menjadi Rp 18.340 per kilogram terjadi pada gula konsumsi.
• Kenaikan harga dari Rp 11.550 menjadi Rp 11.660 per kilogram terjadi pada garam halus beryodium.
• Harga minyak goreng kemasan sederhana naik menjadi Rp 17.980 per liter dari sebelumnya Rp 17.900.
• Harga beras premium naik menjadi Rp 15.500 per kilogram dari sebelumnya Rp 15.430.
• Harga daging ayam ras naik dari Rp 36.300 menjadi Rp 36.370 per kilogram.
• Kenaikan harga dari Rp 5.640 menjadi Rp 5.700 per kilogram terjadi pada jagung tk peternak.
• Harga tepung terigu (curah) naik menjadi Rp 10.400 per kilogram dari sebelumnya Rp 10.340.

Daftar penurunan harga pangan pokok

Baca juga: KPPU Minta Ada Harga Acuan Bawang Putih, Bapanas: Bisa, tapi 90 Persennya Kan Impor...

Sementara itu, bahan pangan lainnya mengalami penurunan. Harga daging sapi murni per kilogram mengalami penurunan paling tajam, yakni 1,71 persen atau turun Rp 2.280 dibanding kemarin, yakni dari Rp 135.740 menjadi Rp 133.460. Penurunan tertinggi terjadi di Kepulauan Riau, dengan banderol harga total Rp 110.000 per kilogram.

Harga hari ini mengalami penurunan sebesar Rp 2.300 atau 1,72 persen dibandingkan harga tertinggi minggu lalu, yakni sebesar Rp 135.760. Kemudian jika dibandingkan bulan lalu, harga daging sapi murni hari ini mengalami penurunan sebesar Rp 2.510 atau 1,88 persen dibanding harga tertinggi bulan lalu, yakni sebesar Rp 135.970.

Berikut harga pangan yang mengalami penurunan dalam satu hari terakhir:

• Harga minyak goreng curah turun menjadi Rp 15.580 per liter dari sebelumnya Rp 15.810.
• Harga beras medium turun menjadi Rp 13.370 per kilogram dari sebelumnya Rp 13.400.
• Penurunan harga dari Rp 13.400 menjadi Rp 13.390 per kilogram terjadi pada tepung terigu kemasan (non-curah).