"Jadi pasti akan naik tapi bertahap sampai 10 sampai 15 persen atau nilai kenaikanya Rp 1.000 sampai Rp 1.500 per potong," jelas Aip.
Aip mengatakan, kenaikan harga tahu tempe bergantung dengan harga kedelai yang akan masuk. Namun, ia memprediksi dengan kurs dolar yang sudah lebih dari Rp 16.000 ini, harga kedelai di dalam negeri bisa mencapai Rp 12.000 per kg, padahal harga normalnya adalah Rp 10.000 sampai Rp 10.500 per kg.
Baca juga: Jelang Ramadhan, Pemerintah Impor Beras, Kedelai, Gula hingga Bawang Putih
Menurutnya kenaikan akan mulai berasa pada Juli hingga September mendatang. Sementara pada bulan Oktober sampai Desember 2024 harga kedelai akan kembali menurun karena sumber impor seperti Amerika, Brazil dan Argentina melakukan panen raya.
"Biasanya trennya jadi turun lagi sampai dengan Desember nanti," urainya. (Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Noverius Laoli)
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Kemdag: Kenaikan Dolar Belum Berdampak Pada Kenaikan Kedelai Dalam Negeri
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.