Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Transfer BNI ke BCA dan Biayanya

Kompas.com - 01/07/2024, 23:59 WIB
Nur Jamal Shaid

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Cara transfer BNI ke BCA bisa dilakukan melalui berbagai metode. Selain di ATM, nasabah BNI juga dapat melakukan transfer dana ke rekening BCA melalui aplikasi mobile banking, dan internet banking.

Jika transfer BNI ke BCA menggunakan ATM, nasabah perlu memasukkan kode transfer sebelum nomor rekening tujuan. Adapun kode Bank BNI ke BCA yakni 014.  

Sementara, apabila transfer BNI ke BCA dilakukan melalui mobile banking dan internet banking, kode transfer tidak perlu dimasukkan. 

Baca juga: 12 Cara Cek Tagihan Listrik PLN lewat HP dengan Mudah

Selain itu, hal lain yang perlu diingat adalah terdapat biaya admin yang dibebankan kepada nasabah untuk setiap transaksi transfer BNI ke BCA.

Biaya admin transfer BNI ke BCA melalui mobile banking dan ATM adalah Rp 6.500 per transaksi.

Sementara, jika menggunakan metode transfer BI Fast, biaya admin transfer BNI ke BRI menjadi Rp 2.500 saja. Hanya saja, layanan BI Fast BNI sendiri dapat diakses nasabah melalui aplikasi BNI Mobile Banking dan internet banking.

Baca juga: PLN Indonesia Power Cetak Laba Bersih Rp 8,19 Triliun pada 2023

1. Cara transfer BNI ke BCA lewat ATM

  • Kunjungi ATM BNI terdekat.
  • Masukkan kartu ATM BNI.
  • Pilih bahasa Indonesia.
  • Masukkan PIN ATM.
  • Selanjutnya pilih “Menu Lainnya”.
  • Lalu tekan Transfer.
  • Pilih sumber dana yang hendak dikirim (rekening tabungan).
  • Setelah itu kamu pilih “Ke Rek Bank Lain”.
  • Masukkan kode transfer BCA yaitu 014 dan diikuti nomor rekening BCA tujuan.
  • Periksa nomor rekening sudah benar.
  • Masukkan nominal uang yang ingin dikirim.
  • Konfirmasi transaksi dengan memasukkan 6 digit PIN ATM BNI.
  • Tunggu struk keluar menunjukkan transaksi sukses.
  • Selesai.

2. Cara transfer BNI ke BCA lewat BNI Mobile Banking

  • Buka aplikasi BNI Mobile Banking.
  • Masukkan user ID dan MPIN.
  • Setelah sudah login pilih “Transfer”.
  • Selanjutnya klik “Antar Bank”.
  • Pilih menu “Input Baru”.
  • Cari bank tujuan dalam hal ini Bank BCA
  • Masukkan nomor rekening.
  • Buat catatan jika perlu.
  • Masukkan jumlah nominal uang yang ingin dikirim.
  • Pastikan semua benar lalu validasi dengan memasukkan password transaksi.

Akan muncul berhasil, maka uang sudah sukses dikirim.

Baca juga: OJK Restui Rencana Merger 2 Anak Usaha BCA Bidang Pembiayaan Otomotif

Adapun cara transfer BNI ke BCA melalui fitur BI Fast di aplikasi BNI Mobile Banking yakni sebagai berikut:

  • Buka BNI Mobile Banking.
  • Masukkan user ID dan MPIN.
  • Pada layar utama, klik menu “Transfer”.
  • Pilih metode “BI Fast”.
  • Pilih bank tujuan.
  • Masukkan nomor rekening tujuan beserta nominal dana yang akan Anda kirimkan.
  • Pastikan nominal transfer tidak melebihi ketentuan limit maksimal yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia.
  • Anda juga bisa menggunakan email atau nomor HP yang terdaftar untuk menggantikan nomor rekening tujuan.
  • Klik “Selanjutnya”, lalu masukkan “Password Transaksi”.
  • Tunggu hingga layar menampilkan notifikasi transaksi berhasil.
  • Jika sudah, maka transaksi Anda telah selesai.

3. Cara transfer BNI ke BCA lewat internet banking

  • Akses laman https://ibank.bni.co.id.
  • Login dengan UserID dan password BNI IB
  • Masukkan kode captcha
  • Klik Transaksi
  • Klik Jenis Transaksi
  • Klik Transfer
  • Pilih Sumber Rekening Tabungan atau Giro
  • Masukkan nomor rekening tujuan
  • Masukkan nominal transfer
  • Klik Lanjutkan
  • Isi jenis token internet banking BNI
  • Klik e-Secure BNI
  • Ketik PIN token
  • Masukkan kode challenge
  • Klik Proses
  • Tunggu hingga proses transfer BNI berhasil

Baca juga: Indonesia Tambah Impor 8 KRL Baru dari China pada 2025, Nilainya Rp 2,20 Triliun

Nah, itulah beberapa cara transfer BNI ke BCA serta biaya admin untuk setiap transaksinya melalui berbagai kanal. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Mantan Dirut BEI Mau Beli 100 Lot Saham GOTO Tiap Minggu | Industri Fintech Melawan Judi 'Online'

[POPULER MONEY] Mantan Dirut BEI Mau Beli 100 Lot Saham GOTO Tiap Minggu | Industri Fintech Melawan Judi "Online"

Whats New
Apakah Kartu Kredit Sama dengan Kartu ATM?

Apakah Kartu Kredit Sama dengan Kartu ATM?

Spend Smart
DJP Sebut Sistem Perpajakan Canggih Masih Dalam Tahap Uji Coba

DJP Sebut Sistem Perpajakan Canggih Masih Dalam Tahap Uji Coba

Whats New
Cara Mudah Cetak Rekening Koran BCA via KlikBCA

Cara Mudah Cetak Rekening Koran BCA via KlikBCA

Spend Smart
Cek Jadwal Pembagian Dividen Indofood CBP Rp 2,33 Triliun

Cek Jadwal Pembagian Dividen Indofood CBP Rp 2,33 Triliun

Whats New
Kolaborasi Pertamina Lestarikan Hiu Paus di Papua Tengah dengan Teknologi 'Tagging'

Kolaborasi Pertamina Lestarikan Hiu Paus di Papua Tengah dengan Teknologi "Tagging"

Whats New
Rencana Bea Masuk 200 Persen untuk Produk China, KPPU: Kami Dukung untuk Produk Jadi

Rencana Bea Masuk 200 Persen untuk Produk China, KPPU: Kami Dukung untuk Produk Jadi

Whats New
Bahlil Sebut Indonesia yang Pertama Bangun Ekosistem Baterai Mobil Listrik Terintegrasi

Bahlil Sebut Indonesia yang Pertama Bangun Ekosistem Baterai Mobil Listrik Terintegrasi

Whats New
Buruh Minta Pemerintah Larang E-commerce Punya Usaha Logistik, Ini Alasannya

Buruh Minta Pemerintah Larang E-commerce Punya Usaha Logistik, Ini Alasannya

Whats New
Masih Banyak Pemilik Warteg Belum Pakai QRIS, Apa Penyebabnya?

Masih Banyak Pemilik Warteg Belum Pakai QRIS, Apa Penyebabnya?

Whats New
Dua Perusahaan Besar Bakal IPO Tahun Ini

Dua Perusahaan Besar Bakal IPO Tahun Ini

Whats New
Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan D3-S1, Cek Posisi dan Syaratnya

Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan D3-S1, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Targetkan Produksi Kendaraan Listrik 600.000 Unit Per Tahun, Luhut: Hemat Subsidi BBM Rp 131 Miliar

Targetkan Produksi Kendaraan Listrik 600.000 Unit Per Tahun, Luhut: Hemat Subsidi BBM Rp 131 Miliar

Whats New
Sudah 5 Dekade Kerja Sama dengan Peternak Sapi Perah, Nestlé: Upaya Tingkatkan Ekonomi Jawa Timur

Sudah 5 Dekade Kerja Sama dengan Peternak Sapi Perah, Nestlé: Upaya Tingkatkan Ekonomi Jawa Timur

Whats New
Sempat Mangkrak, Bahlil Pastikan Pabrik Lotte Chemical Mulai Produksi Maret 2025

Sempat Mangkrak, Bahlil Pastikan Pabrik Lotte Chemical Mulai Produksi Maret 2025

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com