Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Lebih dari 100 Titik Layanan Uang Elektronik di Jalur Mudik

Kompas.com - 20/05/2019, 17:26 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) berkoordinasi dengan perbankan dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) dalam penyediaan layanan gerak uang elektronik di sepanjang jalur mudik. Terdapat lebih dari 100 titik layanan akan disebar di rest area mulai dari H-7 hingga H+7 Lebaran.

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Onny Widjanarko mengatakan, layanan gerak tersebut dilaksanakan dalam rangka pemenuhan penyediaan penyelarasan saldo atau top up uang elektronik bagi pemudik yang melalui jalan tol.

"Perbankan juga akan menyediakan lebih dari 80.000 uang elektronik untuk mengantisipasi adanya permintaan uang elektronik oleh pengguna jalan tol," ujar Onny dalam siaran pers, Senin (20/5/2019).

Baca juga: Kebutuhan Uang Tunai selama Ramadhan dan Lebaran Capai Rp 217,1 Triliun

Onny menambahkan, bank sentral dan perbankan juga melakukan edukasi kepada masyarakat mengenai penggunaan uang elektronik serta menyediakan call center untuk mengantisipasi adanya kendala transaksi di lapangan.

Layanan gerak uang elektronik di jalur mudik merupakan langkah lanjutan BI setelah terbitnya Peraturan Bank Indonesia (PBI) Nomor 20/6/PBI/2018 tentang Uang Elektronik. Salah satu poinnya mengatur perubahan saldo maksimum uang elektronik unregistered yang semula Rp 1 juta menjadi Rp 2 juta.

Hal ini ditempuh guna merespon integrasi beberapa ruas tol yang mulai beroperasi tahun ini dan telah 100 persen pembayarannya nontunai. Langkah ini dilakukan untuk memastikan pelaksanaan mudik berjalan lancar, terutama kesiapan teknis sarana pembayaran di gerbang tol.

Baca juga: Penggunaan Uang Elektronik Melonjak 77,6 Persen

Selain itu juga memastikan kecukupan penyediaan backup alat pembayaran, tersedianya stok kartu uang elektronik di sepanjang jalur tol, ketersediaan sarana top up uang elektronik, hingga membuka posko mudik untuk membantu pelayanan perbankan.

"BI juga mengimbau seluruh masyarakat, khususnya pemudik, menyiapkan kartu uang elektronik dengan saldo yang cukup, merawat dan menjaga agar kartu tidak rusak," terang Onny.

Dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat pada saat arus mudik, BI juga melaksanakan program Peduli Mudik dengan tema “Fitrah Bersama Rupiah” yang akan dilaksanakan pada 29 Mei hingga 2 Juni 2019 di KM 57 Tol Jakarta-Cikampek.

Pada periode tersebut, BI akan menyediakan fasilitas penukaran uang pecahan kecil, penjualan kartu dan top-up uang elektronik, dan refreshment untuk pemudik.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com