Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Koperasi Diminta Segera Go Digital

Kompas.com - 10/07/2020, 19:33 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS com - Deputi Bidang Pengawasan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menegah ( Kemenkop UKM) Ahmad Zabadi meminta Koperasi di Indonesia untuk bisa Go Digital.

Ia menyebut hal ini harus dilakukan untuk bisa membantu percepatan pengembangan koperasi sehingga bisa memberikan kemudahan pelayanan kepada masyarakat. Apalagi semenjak adanya pandemi Covid-19. membuat banyak masyarakat memilih di rumah saja dan mengurangi aktivitas di luar.

"Terkait kondisi saat ini kami ingin lebih mendorong kapabilitas koperasi untuk bisa masuk di era digital. Apalagi saat ini banyak masyarakat terkhusus pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menegah (UMKM) yang mulai memanfaatkan digital," ujarnya saat diskusi virtual, Jumat (10/7/2020).

Baca juga: Kemenperin Pastikan Produk Air Minum Dalam Kemasan Sudah Penuhi SNI

Ia juga mengakui hal ini bukanlah hal yang mudah. Tapi dia optimis Koperasi akan bisa melakukannya.

"Sebagian koperasi memang sudah melakukan layanan digital, tapi akan kami dorong terus. Layanan kepada anggota bisa melalui online, rapat anggota dan sejenisnya pun juga bisa dilakukan dari online," jelasnya.

Di sisi lain Ahmad juga mengatakan pihaknya kini telah memberikan kemudahan kepada para pelaku usaha jika ingin mendapatkan izin usaha koperasi. Para pelaku usaha tidak lagi perlu untuk datang ke kantor Kementerian Koperasi jika ingin mengurus izin koperasi melalui Izin Usaha Mikro Kecil (IUMK).

Baca juga: Rekrut ABK RI untuk Kapal China, PT MTB Tak Punya Izin Kemnaker

"Bagi koperasi yang ingin mengembangkan usahanya atau meminta izin operasional membuka cabang koperasi atau usaha tidak perlu lagi datang ke kantor atau ke Dinas Koperasi. Sekarang perizinan bisa diproses melalui Online Single Submission (OSS), nanti mereka akan mendapatkan Nomor Induk Berusaha (NIB) dan izin usaha, sementara kami nanti dapat pemberitahuannya," jelasnya.

Ahmad menyebut layanan ini diberikan untuk membantu dan memberi kemudahan bagi masyarakat dalam proses mendapatkan perizinan bagi para pelaku usaha.

Baca juga: Menhub ke Aplikator Ojol: Buatlah Shelter yang Bagus...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Emiten Logistik Pertambangan MAHA Bakal Tebar Dividen, Simak Besarannya

Emiten Logistik Pertambangan MAHA Bakal Tebar Dividen, Simak Besarannya

Whats New
Bea Cukai Jember Sita 59 Liter Miras Ilegal Bernilai Belasan Juta Rupiah di Kecamatan Silo

Bea Cukai Jember Sita 59 Liter Miras Ilegal Bernilai Belasan Juta Rupiah di Kecamatan Silo

Whats New
IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

Whats New
Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Whats New
PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Whats New
Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Whats New
Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Whats New
5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

Work Smart
Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Whats New
Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Whats New
Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Whats New
Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Whats New
Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Whats New
Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com