Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ekonom Core Nilai Realisasi Belanja Bansos Lambat

Kompas.com - 21/07/2020, 17:24 WIB
Mutia Fauzia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Realisasi belanja bantuan sosial (bansos) pemerintah baru mencapai Rp 99,4 triliun hingga Juni 2020, atau 58,3 persen dari pagu anggaran pemerintah yang mencapai Rp 170,4 triliun.

Ekonom Centre of Reform on Economics (Core) Akhmad Akbar menilai serapan anggaran tersebut relatif lebih lambat jika dibandingkan dengan realisasi tahun lalu.

"Alokasi bansos besar, tetapi realisasi pertumbuhan tidak sebagus tahun lalu," ujar Akhmad dalam video conference, Selasa (21/7/2020).

Baca juga: Pemerintah Pastikan Gaji Ke-13 PNS Cair pada Agustus 2020

Pada 2019, realisasi bansos pada semester I atau hingga Juni 2019 tercatat sebesar Rp 70,5 triliun. Angka tersebut setara dengan 72,6 persen dari pagu anggaran untuk bansos dalam APBN 2019 yang mencapai Rp 97,1 triliun.

Akhmad menilai, kinerja penyerapan anggaran bansos tahun lalu didorong oleh momentum Pemilu 2019. Dengan demikian, penyaluran bansos pun dipercepat.

"Tahun lalu, pertumbuhan bansos besar karena ada Pemilu sehingga realisasi dipercepat," ujar dia.

Baca juga: Beli Hewan Kurban Bisa Pakai OVO, Ini Harganya

Lebih lanjut ia menjelaskan, seharusnya penyaluran bansos tahun ini dilakukan percepatan. Pasalnya, kebutuhan masyarakat akan bansos juga mengalami peningkatan di tengah pandemi yang menggerus pendapatan penduduk menengah ke bawah.

"Tahun ini meski ada bansos pertumbuhannya masih kalah dari tahun lalu. Realisasinya harusnya lebih cepat, semakin cepat mereka terjangkau semakin baik," ujar dia.

Baca juga: Kenali Ciri-ciri Modus Penipuan Berkedok Koperasi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Whats New
Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Whats New
Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Whats New
Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Whats New
Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Whats New
Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Whats New
Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Whats New
Keluar di Gerbang Tol Ini, Bekasi-Yogyakarta Hanya 8 Jam 8 Menit

Keluar di Gerbang Tol Ini, Bekasi-Yogyakarta Hanya 8 Jam 8 Menit

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Sabtu 4 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Sabtu 4 Mei 2024

Spend Smart
Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Bagikan Pompa Irigasi Gratis di Jawa Timur

Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Bagikan Pompa Irigasi Gratis di Jawa Timur

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com