Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laba Bersih Chandra Asri Petrochemical 21 Juta Dollar AS di Kuartal III 2020

Kompas.com - 26/10/2020, 20:10 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) melaporkan pendapatan bersih sebesar 1,268 juta dollar AS pada kuartal III 2020.

Sementara itu, laba bersih perseroan tercatat sebesar 21 juta dollar AS pada kuartal III 2020. Kemudian, EBITDA perseroan dilaporkan sebesar 61 juta dollar AS.

"Hal ini menjadikan EBITDA year to date (tahun kalender) 2020 kami sebesar 66 juta dollar AS dan mengurangi kerugian bersih sebesar 19 juta dollar AS," kata Direktur TPIA Suryandi dalam keterangan tertulis, Senin (26/10/2020).

Baca juga: Chandra Asri Petrochemical Jajaki Kemitraan Terminal Industri

Suryandi menyebut, pihaknya terus dapat menjual volume produksi secara stabil tanpa penurunan permintaan, untuk melayani kebutuhan pelanggan dan pasar domestik yang dinamis.

Perbaikan pada paruh kedua tahun 2020 ini terjadi dengan latar belakang pemulihan permintaan dari
China dan Asia Timur Laut, kekuatan bisnis karena adanya permintaan akan kemasan plastik sebagai
produk berbiaya rendah dan higienis.

"Dan fokus berkelanjutan kami pada keunggulan operasional untuk memberikan operasi yang lancar dan aman," jelas Suryandi.

Posisi neraca perseroan tetap solid dengan kumpulan likuiditas sebesar 797 juta dollar AS per 30 September 2020 termasuk kas dan setara kas sebesar 516 juta dollar AS. 

Baca juga: Kurangi Impor Produk Kimia, Chandra Asri Operasikan Dua Pabrik Baru

Chandra Asri secara proaktif melakukan percepatan pelunasan sebesar 125 juta dollar AS dari secured term loan terakhir pada Juli 2020 yang semestinya jatuh tempo pada tahun 2023, membeli kembali obligasi sebesar 20 juta dollar AS di pasar terbuka, dan menerbitkan obligasi rupiah dalam negeri sebesar 68 juta dollar AS secara proaktif mengelola struktur modal sekaligus mengurangi biaya pendanaan secara keseluruhan.

"Kami senang dengan keberhasilan start-up pabrik MTBE kami, dengan kapasitas 128 Kilo Ton Per Tahun dan pabrik Butene-1, dengan kapasitas 43 Kilo Ton Per Tahun pada bulan September," jelas Suryandi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com