Gandeng Microsoft, Bukalapak Genjot Layanan E-commerce di Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Bukalapak resmi menjalin kemitraan strategis dengan Microsoft untuk mengembangkan layanan e-commerce di Tanah Air.

Mengawali kerja sama kedua perusahaan tersebut, Bukalapak akan mengadopsi Microsoft Azure sebagai platform cloud. Sementara Microsoft akan melakukan investasi strategis di Bukalapak.

Presiden Direktur Microsoft Indonesia Haris Izmee mengaku senang dengan adanya kemitraan ini. Sebab menurut dia dengan adanya kemitraan ini akan memberikan dampak nyata dan abadi bagi masyarakat Indonesia.

Baca juga: Genjot Pertumbuhan Bisnis UMKM, Bukalapak Kenalkan Layanan BukaSend

Belum lagi dari sisi pola pikir inovasi di pasar yang berubah dengan cepat, bisa menciptakan peluang baru bagi pedagang, bisnis, dan konsumen.

“Kami sangat bersemangat untuk memberdayakan Bukalapak dengan cloud tepercaya, yang memungkinkan mereka meningkatkan pengalaman pelanggan mereka di Microsoft Azure, yang pada gilirannya menciptakan ketahanan bisnis dan membantu mempercepat pertumbuhan ekonomi digital Indonesia," ujarnya mengutip siaran persnya, Selasa (3/11/2020).

Menurut dia, kemitraan ini juga akan memanfaatkan keahlian Microsoft dalam membangun infrastruktur cloud yang tangguh untuk mendukung layanan Bukalapak yang saat ini memiliki lebih dari 12 juta usaha mikro, kecil dan menengah, dan 100 juta pelanggan.

Selain itu dia juga mengatakan melalui kemitraan ini, Bukalapak dan Microsoft akan berkolaborasi dalam inisiatif utama. Termasuk untuk membangun infrastruktur yang tangguh, menjembatani kesenjangan digital ke perusahaan, dan memberikan pelatihan keterampilan digital untuk karyawan Bukalapak dan para merchantnya.