Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saham Bukalapak Kena ARB, IHSG Pagi Merah

Kompas.com - 10/08/2021, 10:03 WIB
Ade Miranti Karunia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (10/8/2021), berkubang di zona merah.

Meskipun Sempat dibuka menguat, IHSG langsung melorot ke zona merah.  Pukul 09.24 WIB, IHSG turun 1,24 persen atau 75 poin ke 6.051,50.

Sebanyak 133 saham menguat, 280 melemah, dan 155 saham tidak mengalami perubahan harga. Adapun perolehan nilai transaksi sementara pada pagi ini sebesar Rp 3,42 triliun dari 5,65 miliar lembar saham diperjualbelikan.

Baca juga: Apa Itu Auto Reject Saham, ARA, dan ARB?

Sementara investor asing di seluruh pasar melakukan aksi jual di seluruh pasar yang mencapai Rp 111,12 miliar.

Saham Bukalapak pun untuk pertama kalinya mengalami auto reject bawah (ARB), setelah merosot 6,76 persen ke posisi Rp 1.035.

Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan memproyeksikan, IHSG hari ini masih berada di zona merah. Secara teknikal, candlestick membentuk long white body dengan indikator stochastic yang melebar setelah membentuk dead cross, mengindikasikan potensi melemahnya IHSG.

"Pergerakan akan minim sentimen dari data ekonomi menjelang libur di tengah pekan. Data kasus Covid-19 mengalami penurunan sehingga diharapkan mampu menopang pelemahan," sebut dia dalam rekomendasinya.

Baca juga: Saham Bukalapak ARA Lagi, Ini Prediksi Analis untuk BUKA

Senada, Analis Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menyebutkan, IHSG masih akan fluktuatif.

Namun sebut dia, momentum ini dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan trading ataupun investasi jangka pendek dalam kondisi IHSG saat ini.

"Minimnya sentimen serta perlambatan roda perekonomian yang terjadi masih menjadi tantangan tersendiri bagi emiten yang berada dalam pasar modal, selain itu capital inflow juga belum terlihat akan bertumbuh secara signifikan," sebut William.

Adapun nilai tukar rupiah terhadap dollar AS pada awal perdagangan di pasar spot, juga berada di teritori negatif.

Berdasarkan data Bloomberg, pukul 09.42 WIB, rupiah berada di posisi Rp 14.392 per dollar AS, turun 30 poin atau 0,21 persen dibandingkan penutupan kemarin pada  Rp 14.362 per dollar AS.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Whats New
Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Whats New
Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Whats New
Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Whats New
Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Whats New
Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Whats New
Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Whats New
IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com