Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Medio by KG Media
Siniar KG Media

Saat ini, aktivitas mendengarkan siniar (podcast) menjadi aktivitas ke-4 terfavorit dengan dominasi pendengar usia 18-35 tahun. Topik spesifik serta kontrol waktu dan tempat di tangan pendengar, memungkinkan pendengar untuk melakukan beberapa aktivitas sekaligus, menjadi nilai tambah dibanding medium lain.

Medio yang merupakan jaringan KG Media, hadir memberikan nilai tambah bagi ranah edukasi melalui konten audio yang berkualitas, yang dapat didengarkan kapan pun dan di mana pun. Kami akan membahas lebih mendalam setiap episode dari channel siniar yang belum terbahas pada episode tersebut.

Info dan kolaborasi: podcast@kgmedia.id

Apakah Benar Kita Bisa Berinvestasi dengan Modal Kecil?

Kompas.com - 17/01/2022, 07:10 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Oleh: Alifia Putri Yudanti & Ikko Anata

SEKTOR keuangan adalah salah satu yang mengalami kemajuan pesat hingga saat ini. Sebut saja dompet dan uang digital yang kini sudah digunakan untuk alat pembayaran virtual.

Selain keduanya, instrumen keuangan lainnya, yaitu investasi turut berkembang.

Kini kegiatan berinvestasi juga sudah familiar di kalangan anak muda. Hal ini dikarenakan akses dalam mencari informasi dan melakukan investasi yang sangat mudah.

Selain itu, forum-forum untuk bertukar pikiran terkait investasi juga banyak beredar di internet.

Cukup bermodalkan gawai dan internet, kita bisa melakukan keduanya, bahkan saat sedang berkegiatan lain.

Inarno, Direktur Utama Bursa Efek Indonesia, dalam Kompas pun memaparkan bahwa total jumlah investor di pasar modal Indonesia per 29 Desember 2021, telah meningkat 92,7 persen menjadi 7,48 juta investor dari yang sebelumnya hanya berada di angka 3,88 juta investor per akhir Desember 2020.

Hal ini membuktikan bahwa masyarakat Indonesia cukup antusias untuk berinvestasi.

Kenaikan angka secara signifikan ini juga didorong dengan beragamnya aplikasi yang menawarkan investasi modal kecil.

Ketika zaman dulu seseorang harus menyiapkan nominal yang cukup besar dan hanya orang-orang tertentu yang boleh berinvestasi, kini hal tersebut bisa dilakukan oleh siapa saja dengan modal mulai dari Rp 10.000.

Cara kerja investasi modal kecil

Salah satu instrumen investasi modal kecil yang bisa dipilih adalah reksadana. Nominal investasi untuk reksadana bisa kita pilih mulai dari Rp 10.000.

Setelah itu, pilihlah perusahaan yang dituju untuk menanam saham.

Nantinya, akan ada manajer investasi yang mengumpulkan dana dari para investor untuk kemudian dikelola pada berbagai instrumen, seperti pasar uang, saham, dan obligasi.

Setelah itu, uang yang kita investasikan akan diputarkan oleh perusahaan tersebut. Kemudian kita akan menunggu hasil bunga dengan masa tenor yang juga sudah dijanjikan.

Hal yang perlu disiapkan

Sebelum berinvestasi, diperlukan beberapa hal untuk disiapkan. Persiapan ini penting agar kita mengetahui tujuan berinvestasi sehingga terhindar dari kerugian.

Halaman:


Terkini Lainnya

Harga Saham BBRI 'Nyungsep' 5 Persen, Investor 'Buy' atau 'Hold'?

Harga Saham BBRI "Nyungsep" 5 Persen, Investor "Buy" atau "Hold"?

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Work Smart
Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Whats New
Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Whats New
Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Whats New
Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Whats New
Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Whats New
Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Whats New
Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Whats New
Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Whats New
Dorong UMKM 'Go Global', Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Dorong UMKM "Go Global", Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Whats New
Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Whats New
Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Whats New
Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Whats New
Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com