Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pekerja Migran Indonesia Makin Mudah Ambil dan Kirim Uang dari Luar Negeri

Kompas.com - 30/06/2022, 14:50 WIB
Aprillia Ika

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Platform pengiriman uang berbasis teknologi RemitPro gandeng Ria Financial Services untuk menyelenggarakan layanan pengambilan dan pengiriman uang bagi WNI di luar negeri. 

Layanan ini memudahkan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang membutuhkan solusi kebutuhan pengiriman uang, yakni dapat mengirim uang langsung ke rekening bank milik keluarga.

Presiden Direktur RemitPro Arman Bhariadi mengatakan, kerja sama dengan Ria Financial Services akan memberikan kemudahan yang lebih baik bagi keluarga PMI dalam hal pengiriman dan penerimaan dana di 500 lokasi RemitPro di Indonesia.

 

Sebelumnya, PMI terkendala jarak yang jauh dari kantor cabang bank ataupun ATM untuk melakukan penarikan uang. Hal ini menjadi salah satu alasan terbesar mengapa PMI tetap memilih metode pengiriman uang konvensional yang penarikannya dilakukan secara tunai.

Baca juga: Penelitian DJSN: 6,09 Juta Pekerja Migran RI Belum Terdaftar Program Jamsos PMI

RemitPro melalui jaringan kemitraan yang luas menawarkan kemudahan bagi PMI untuk mengirim uang melalui jaringan Ria Financial Services di luar negeri.

Kemudian bagi keluarga penerima dapat dengan mudah melakukan pencairan di setiap lokasi hingga pedesaan dengan logo RemitPro, yang tersebar di Jawa, Bali, Madura hingga Lombok.

“Selain memberikan sistem yang aman dan terintegrasi dengan Ria Financial Services, operator kami yang melayani di lapangan juga telah melalui berbagai pelatihan dan tentunya mereka berada di bawah pengawasan kami secara optimal,” kata Arman melalui keterangannya, Kamis (30/6/2022). 

Baca juga: RI-Malaysia Sepakati Gaji Minimum PMI di Negeri Jiran Rp 5,2 Juta

Jaringan transaksi RemitPro

Arman juga menjelaskan bahwa jaringan lokasi RemitPro sudah terdaftar secara resmi di Bank Indonesia dan menawarkan fleksibilitas terhadap waktu pencairan kiriman uang.

Banyak dari lokasi-lokasi tersebut yang sudah membuka layanan mereka dari pukul 7 pagi dan beroperasi hingga melewati jam operasional kantor.

Sebagian besar beroperasi dari hari Senin hingga Sabtu dan bahkan ada beberapa yang tetap buka pada hari Minggu dan hari libur.

RemitPro juga berkomitmen menjaga tingkat ketersediaan uang tunai di seluruh jaringan lokasinya sehingga dapat melayani pencairan uang hingga sebesar Rp 25 juta per transaksi.

Arman menambahkan bahwa hingga akhir tahun nanti, RemitPro menargetkan untuk memperluas jaringan hingga 750 lokasi, dengan harapan dapat semakin memudahkan keluarga PMI dalam melakukan transaksi pencairan kiriman uang dari kerabat mereka di luar negeri.

Baca juga: Dua Mantan Menteri Gabung ke Fintech Digiasia Sebagai Penasihat

Sebagai informasi, RemitPro merupakan bagian dari Digiasia Bios, induk dari grup perusahaan yang berfokus pada Teknologi Keuangan dan Digitalisasi sistem pembayaran. 

RemitPro merupakan anak perusahaan dari PT Reyhan Putra Mandiri untuk layanan pengiriman uang. PT Reyhan Putra Mandiri adalah perusahaan pengiriman uang berlisensi di Indonesia yang bekerja di bawah pengawasan Bank Indonesia. 

Sedangkan Ria Financial Services merupakan anak perusahaan Euronet Worldwide, Inc. (EEFT), sebagai pemimpin global dalam industri pengiriman uang. Perusahaan ini memiliki jaringan di lebih dari 402.000 lokasi yang tersebar di 160 negara dan online di
www.riamoneytransfer.com. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Whats New
Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Whats New
Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com