BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Luno

Cepat dan Mudah, Ini Cara Menukar Bitcoin ke Rupiah untuk Pemula

Kompas.com - 12/07/2022, 14:17 WIB
Yogarta Awawa Prabaning Arka,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Aset kripto, termasuk Bitcoin, merupakan salah satu instrumen investasi yang bersifat volatil. Ini berarti, harga aset ini mudah berubah dengan cepat.

Meski demikian, investasi aset digital, seperti Bitcoin dan cryptocurrency lain, malah semakin populer di kalangan investor muda.

Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) mencatat, jumlah investor kripto di Indonesia mencapai 14,1 juta orang per Mei 2022. Jumlah tersebut naik sekitar 2 juta investor dari 12,4 juta pada Februari 2022.

Hal tersebut menunjukkan bahwa aset kripto masih memiliki daya tarik bagi investor. Meski sudah digunakan sebagai instrumen investasi, aset kripto tidak bisa digunakan sebagai alat pembayaran di Indonesia.

Oleh karena itu, Anda perlu menukar Bitcoin menjadi rupiah agar bisa digunakan. Akan tetapi, sebelum menukar, Anda harus memperhatikan tiga hal berikut.

Pertama, pajak dan biaya. Transaksi kripto di Indonesia, baik pembelian maupun penjualan, akan dikenakan potongan pajak. Terdapat beberapa ketentuan khusus terkait jumlah potongan pajak aset kripto yang diberlakukan pemerintah sejak Mei 2022.

Kedua, biaya lain di luar pajak. Anda juga perlu memperhitungkan biaya lain di luar pajak. Misalnya, biaya layanan yang perlu Anda keluarkan saat melakukan transaksi lewat platform kripto.

Baca juga: Pelanggan Platform Jual Beli Aset Kripto Luno Tumbuh 83 Persen di Indonesia

Pajak dan biaya lain tersebut akan berpengaruh pada jumlah rupiah yang Anda dapatkan dari penjualan kripto seperti Bitcoin. Jadi, jangan kaget apabila dana yang Anda terima tidak 100 persen sama dengan nilai Bitcoin yang Anda miliki.

Ketiga, waktu. Penukaran Bitcoin melalui platform kripto, baik exchange maupun peer-to-peer (P2P), membutuhkan waktu untuk memproses transaksi dan masuk ke rekening Anda.

Kalau membutuhkan dana segera, perhitungkan dulu perkiraan waktu yang diperlukan agar Anda bisa menerima dana tersebut tepat waktu.

Oleh karena itu, sebaiknya Anda memiliki alokasi dana darurat sebelum berinvestasi di aset kripto.

Setelah memperhatikan tiga hal tersebut, Anda bisa memilih metode penukaran aset kripto. Terdapat dua cara penukaran aset kripto ke mata uang rupiah.

1. Jual-beli langsung di peer-to-peer

Anda bisa bertransaksi lewat platform P2P. Cara kerja platform ini kurang lebih sama seperti marketplace.

Anda bisa menjual aset kripto secara langsung ke pihak lain dengan harga sesuai kesepakatan. Metode pembayaran yang tersedia pun beragam.

Sebagian besar layanan P2P kripto bisa Anda gunakan tanpa harus melakukan verifikasi identitas. Dengan demikian, transaksi bisa berlangsung secara anonim.

Baca juga: Ingin Investasi Bitcoin? Gunakan 3 Strategi Berikut agar Aman dan Meminimalisasi Risiko

Supaya transaksi berlangsung dengan aman, platform kripto P2P biasanya menyediakan rekening bersama. Pembeli akan mentransfer uang setelah Anda mengirimkan Bitcoin ke rekening bersama. Selanjutnya, uang tersebut akan ditransfer ke bank atau dompet digital yang Anda pilih.

Beberapa contoh platform kripto P2P adalah LocalBitcoins dan Paxful Gemini.

2. Platform penukaran kripto

Cara kedua melalui platform penukaran kripto atau crypto exchange. Platform ini menawarkan kepraktisan dalam transaksi aset digital.

Cara penukarannya mirip seperti penukaran mata uang dollar ke rupiah melalui money changer.

Baca juga: Mengurangi Risiko Kerugian Investasi Aset Kripto dengan Strategi Dollar Cost Averaging

Anda bisa mengakses platform penukaran kripto lewat komputer serta smartphone. Langkah penukarannya adalah sebagai berikut.

  • Pilih platform penukaran kripto yang akan digunakan.
  • Buat akun, lalu selesaikan proses verifikasi.
  • Untuk pembelian, lakukan deposit atau beli Bitcoin lewat akun Anda. Bitcoin tersebut akan disimpan di wallet atau dompet pada platform tersebut.
  • Untuk menjual, Anda bisa menggunakan fitur penjualan di platform crypto exchange tersebut. Sebaiknya, jual aset pada waktu yang tepat agar keuntungan lebih maksimal.
  • Dana hasil penjualan akan ditransfer ke rekening bank Anda yang terhubung ke platform penukaran kripto.

Sebagai tambahan informasi, Anda harus memastikan platform kripto yang dipilih sudah terdaftar di Bappebti sehingga legalitas dan keamanan terjamin.

Salah satu platform kripto yang sudah terjamin keamanannya dan terdaftar di Bappebti adalah Luno Indonesia. Platform ini menyediakan layanan penjualan atau trading Bitcoin secara real-time.

Bahkan, pencairan dana ke bank pun hanya memerlukan beberapa menit saja. Luno juga menyediakan opsi pembayaran yang beragam. Dengan demikian, Anda bisa melakukan deposit serta penarikan dana dengan cepat.

Tak hanya itu, Luno Indonesia juga punya fitur wallet atau dompet kripto yang mudah diakses. Tampilan aplikasi kripto exchange ini juga mudah dipahami oleh investor pemula.

Anda juga bisa mendapatkan aset kripto secara instan tanpa tambahan biaya yang membengkak. Pasalnya, Luno mengenakan biaya jasa yang cukup rendah, yakni 1,1 persen setiap pembelian. Dengan Luno, Anda bisa mulai berinvestasi pada aset kripto seharga es kopi, yakni Rp 25.000.

Catatan:

Artikel ini bertujuan untuk memberikan informasi tentang kripto, bukan rekomendasi ataupun ajakan investasi. Untuk mengambil keputusan terbaik dalam berinvestasi, harap lakukan riset yang mendalam sesuai kebutuhan Anda dan pahami risiko yang mungkin terjadi dalam investasi kripto.


Terkini Lainnya

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com