Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Raih Pendanaan Rp 900 Miliar, Jet Commerce Dorong Pertumbuhan Bisnis Regional

Kompas.com - 30/08/2022, 17:45 WIB
Elsa Catriana,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan e-commerce enabler Jet Commerce secara resmi mengumumkan penyelesaian putaran pendanaan keduanya sebesar lebih dari 60 juta dollar AS atau sekitar Rp 900 miliar.

Putaran pendanaan Seri B ini dipimpin oleh beberapa perusahaan modal ventura dunia, seperti Jinqiu Capital, Hidden Hill Capital, dan Zhejiang SilkRoad Fund. ATM Capital yang terlibat dalam putaran pendanaan Seri A lalu, turut berpartisipasi kembali dalam seri ini, bersama Hui Capital dan investor lainnya.

Founder dan CEO Jet Commerce Group Oliver Yang mengatakan, tambahan pendanaan ini akan digunakan untuk memperkuat infrastruktur ekosistem Jet Commerce, merekrut lebih banyak talenta lokal profesional, melakukan riset dan pengembangan teknologi, serta memperkuat kemampuan perusahaan dalam melakukan inkubasi merek.

Baca juga: Northstar Group dan Alpha JWC Pimpin Pendanaan Seri B 28 juta dollar AS untuk ESB

“Berkat struktur demografi Asia Tenggara yang berusia muda dan pesatnya laju penetrasi internet seluler, skala e-commerce di Asia Tenggara terus berkembang pesat dan prospek pasar pun diliputi optimisme, serta berpeluang untuk terus berlanjut. Kami percaya pendanaan dan dukungan dari para investor ini dapat semakin meningkatkan kapabilitas Jet Commerce dalam membantu para mitra brand kami menangkap peluang dari pesatnya pertumbuhan pasar e-commerce di Asia Tenggara,” ujar Oliver dalam siaran resminya, Selasa (30/8/2022).

Lebih lanjut Oliver mengatakan, selain memperluas jangkauannya ke berbagai negara lain, Jet Commerce pun terus memperkuat layanannya. Salah satunya adalah dengan menyediakan layanan baru berupa sistem omnichannel yang dimilikinya berkat kerja samanya dengan UPFOS, pada awal tahun ini.

Dengan memanfaatkan sistem ini, Jet Commerce mampu untuk meningkatkan efisiensi pengelolaan operasional bisnis e-commerce mitra brand-nya.

Baca juga: East Venture Selesaikan Pendanaan Awal untuk Startup Logistik, Superkul

Selain mampu untuk menyederhanakan kompleksitas yang terjadi dalam operasi e-commerce, kini Jet Commerce mampu menangani lebih dari 100.000 pesanan per harinya berkat hadirnya sistem ini.

Lebih lanjut, pada bulan Juli lalu, Jet Commerce meluncurkan layanan Live Commerce melalui unit bisnis terbarunya yang bernama Lumbalumba, serta meresmikan pusat live streaming miliknya yang berisikan 14 studio live streaming berfasilitas lengkap. Kehadiran layanan dan fasilitas baru ini merupakan upaya Jet Commerce untuk selalu tanggap dalam beradaptasi dengan perubahan, dengan mengadopsi tren live shopping yang tengah berkembang pesat di industri e-commerce dunia.

Hal senada juga diungkapkan oleh Chairman dan Managing Partner Hidden Hill Capital, Dongfang Hao.

Dia menyatakan optimismenya terhadap potensi sektor e-commerce di pasar-pasar berkembang seperti Asia Tenggara dan Amerika Latin.

“Kita dapat melihat dengan jelas bahwa seluruh pasar akan secara cepat beralih menuju online dan berfokus pada branding. Untuk itu, kami optimis layanan e-commerce menyeluruh seperti yang ditawarkan oleh Jet Commerce akan semakin bernilai tinggi, terutama bagi brand yang ingin memenangkan pangsa pasar di emerging market,” ungkap Hao.

Baca juga: East Ventures Pimpin Pendanaan Tahap Awal untuk Startup Properti Kabina

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com