Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Vidi Aldiano Punya Produk Asuransi di Usia Muda, Preminya Lebih Murah

Kompas.com - 21/10/2022, 15:40 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Literasi asuransi di kalangan milenial saat ini masih terus digenjot. Anak muda mulai berpikir untuk memiliki produk asuransi sebagai bagian dari kebutuhan prioritas.

Public figure dan penyintas kanker Vidi Aldiano mengatakan, pertama kali memutuskan untuk memiliki produk asuransi karena dipengaruhi oleh tantenya pada tahun 2016.

"Saat itu aku tidak mendapatkan pengetahuan tentang asuransi dari kanan kiri, tetapi dari generasi di atasnya, tante aku. Tidak ada orang yang seumuran yang ngomongin pentingnya asuransi di sekitar aku," kata dia dalam konferensi pers, Jumat (21/10/2022).

Baca juga: Milenial Lebih Suka Produk Asuransi yang Spesifik dan Mengikuti Gaya Hidup

Ketika menjadi penyintas penyakit kanker pada tahun 2019, Vidi Aldiano sadar, memiliki produk asuransi jadi sesuatu yang sangat penting.

"Kemudian saya cerita, banyak orang jadi menganggap pentingnya asuransi setelah melihat bill rumah sakit saya," imbuh dia.

Vidi mengaku, premi asuransi akan semakin murah ketika seseorang memiliki asuransi di usia muda. Bahkan, pada usianya sekarang yang menginjak 32 tahun, premi yang dibayarkan masih terbilang terjangkau.

"Bahkan sampai sekarang premi yang saya bayarkan itu tidak sampai Rp 1 juta. Per tahunnya premi saya naiknnya super sedikit," ucap dia.

Baca juga: Viral Agen Asuransi Punya Penghasilan Rp 1 Miliar, Berapa Komisi yang Didapat?

Lebih lanjut, ia menjelaskan, stigma asuransi yang dibilang mahal perlu dihilangkan. Sebab, saat ini pilihan produk asuransi sudah sangat banyak, bahkan yang cocok untuk anak muda.

"Kenapa anak muda? karena itu tadi semakin muda preminya masih sangat murah, mumpung sehat dan manfaatnya sangat besar," ucap Vidi Aldiano.

Sementara, Chief of Proposition and Alternatif Distribution of AXA Financial Indonesia Yudhistira Dharmawata menjelaskan, produk AXA Critical Protector milik Axa Financial Indonesia cocok untuk anak muda.

"Mungkin anak muda income-nya belum sebesar yang lebih senior, produk ini preminya Rp 250.000 per bulan, jadi cocok untuk anak muda," ucap dia.

Ia menjelaskan, produk AXA Critical Protector juga memiliki perlindungan secara tahunan. Artinya, premi yang dibayar tahun itu digunakan untuk perlindungan tahun itu.

Dengan begitu, nasabah memiliki fleksibilitas untuk merencanakan perlindungan kesehatannya. Namun, ia menyarankan nasabah tidak menghentikan perlindungannya.

Baca juga: Viral Video Pelaku Bisnis Asuransi Berpenghasilan Rp 1 Miliar Per Bulan, Bagaimana Caranya?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Whats New
Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Whats New
Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Whats New
Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Whats New
Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Whats New
Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Whats New
TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Earn Smart
Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Whats New
3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

Whats New
Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Whats New
Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Work Smart
IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

Whats New
Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com