Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SIG Dorong UMKM Binaannya Naik Kelas dan Memperluas Pasar

Kompas.com - 21/11/2022, 20:20 WIB
Akhdi Martin Pratama

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) mendorong usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) binaannya untuk bisa naik kelas dan memperluas pasar untuk produk-produknya.

Emiten berkode saham SMGR itu mengirim enam UMKM Binaan Rumah BUMN SIG Rembang untuk berpartisipasi pada Future SMEs Village Side Event G20 di Bali Collection, Nusa Dua, Bali, beberapa waktu lalu.

Corporate Secretary SIG Vita Mahreyni mengatakan, keterlibatan UMKM binaan SIG tersebut merupakan wujud komitmen perusahaan dalam mempromosikan produk-produk UMKM kepada pasar yang lebih luas, serta masuk kepada rantai pasok global karena pameran tersebut dihadiri oleh para delegasi G20 dan masyarakat umum.

Baca juga: Sandiaga: 200 UMKM Sukses Naikkan Omzet hingga 89,5 Persen Lewat Program Gernas BBI

"Kami berharap melalui keikutsertaan pada acara ini, juga bisa memberikan informasi terkini bagi UMKM binaan terhadap isu-isu strategis seperti digitalisasi dan pengembangan usaha yang berkelanjutan, dengan model bisnis yang mengadopsi transisi produksi ke arah yang ramah lingkungan. Kami terus mendorong UMKM binaan SIG agar mampu naik kelas dan mendunia," ujar Vita dilansir dari Antara, Senin (21/11/2022).

Enam UMKM Binaan Rumah BUMN SIG Rembang yang mengikuti pameran yaitu OKVISA Craft, kerajinan ecoprint fashion; Mutiara Collection, kerajinan ecoprint fashion dan aksesoris; Littlekaaya, kerajinan pakaian serta aksesoris bayi dan anak; Falinn Fashion, kerajinan busana klasik-modern; serta Najma dan Batik Gunung Kendil, kerajinan batik tulis Lasem.

Vita menyampaikan, hal itu juga merupakan salah satu bentuk dukungan SIG yang sejalan dengan sustainable development goals (SDGs) khususnya poin 8, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan, kesempatan kerja produktif serta kerja layak untuk semua.

Dalam pameran, ada pengunjung dari Meksiko yang membeli huji sandal produk dari Littlekaaya. Selain membeli, ia juga menawarkan diri untuk menjadi reseller huji sandal karena dinilai cocok dengan selera pasar di Meksiko.

Baca juga: Dorong Transformasi Digital, Kemenkop Ajak UMKM Optimalkan Pembayaran Elektronik

Tawaran itu pun disambut baik oleh Armida Triani, pemilik Littlekaaya. Selain huji sandal, UMKM itu juga menghadirkan produk-produk busana unggulan untuk bayi dan anak-anak seperti dress, sweater, serta outer kimono.

"Alhamdulillah, kami berterima kasih pada SIG dan Rumah BUMN karena sudah diikutsertakan pada pameran internasional ini dan diberi kesempatan untuk memperluas pasar," ujar Armida.

Future SMEs Village Side Event G20 merupakan pameran produk keragaman budaya Indonesia di ajang KTT G20 sebagai bentuk kepedulian pada pengusaha dan perajin lokal.

Mengusung tema "Local Wisdom for Global Sustainability”, Future SMEs Village bertujuan menjadi pusat para delegasi G20 untuk berkumpul dan berinteraksi serta menikmati keanekaragaman cipta karya anak bangsa.

Pada event Future SME Village para delegasi dapat menikmati Future Mobility, Future Craft, Future Fashion, Future Food, dan Future Wellness, serta berbagai performance seni tradisional dan kontemporer serta arsitektur berbahan bambu selama pelaksanaan.

Baca juga: UMKM Digital Dapat Pendanaan 90 Juta Dollar AS Berkat G20 di Bali

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

Whats New
IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

Whats New
Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Whats New
Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

Whats New
Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Earn Smart
Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Earn Smart
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Earn Smart
Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Whats New
OJK Terbitkan Aturan 'Short Selling', Simak 8 Pokok Pengaturannya

OJK Terbitkan Aturan "Short Selling", Simak 8 Pokok Pengaturannya

Whats New
2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

Earn Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

Spend Smart
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Whats New
Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Whats New
Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Whats New
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com