Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Schneider Electric Targetkan 40 Persen Pemimpin Perempuan di Tingkat Manajemen

Kompas.com - 01/02/2023, 21:00 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Schneider Electric berkomitmen dalam mewujudkan kesetaraan gender di lingkungan kerja dan mempromosikan lahirnya pemimpin-pemimpin perempuan di sektor energi.

HR Director of Schneider Electric Indonesia & Timor Leste Sondang Saktion mengatakan, pihaknya menargetkan peningkatan penempatan 40 persen pemimpin perempuan di tingkat manajemen.

"Kami juga menargetkan akan mempekerjakan 50 persen karyawan perempuan dari total karyawan, menempatkan 40 persen pemimpin perempuan di tingkat manajemen terdepan, serta menunjuk 30 persen pemimpin dari kalangan perempuan," kata Sondang di Kantor Schneider Electric, Jalan TB Simatupang, Jakarta, Rabu (1/1/2023).

Baca juga: Selenggarakan Innovation Summit World Tour, Schneider Electric Serukan Aksi Sustainability

Sondang mengatakan, dalam kebijakan kerja, khususnya cuti melahirkan, pihaknya memberikan izin hingga 20 minggu.

Ia mengatakan, kebijakan tersebut juga diberikan untuk karyawan yang ingin menjaga keluarganya dengan hak cuti hingga 4 minggu.

"Kita juga mengakomodir kesempatan cuti life care yang dapat dimanfaatkan karyawan untuk merawat hal-hal genting dan penting di kediamannya, seperti menjaga orang tua yang sudah lanjut usia, mengurus keperluan pendidikan anak, dan masih banyak lagi dengan waktu dua minggu di luar kesempatan cuti tahunan," ujarnya.

Baca juga: Pabrik Schneider Electric Gunakan 100 Persen Energi Terbarukan pada 2025

 


Lebih lanjut, Sondang mengatakan, saat ini, 20 persen karyawan perempuan telah mengisi posisi strategis di level direksi Schneider Electric Indonesia.

Ia mengatakan, hal tersebut merupakan langkah awal untuk menarik talenta-talenta berbakat perempuan Indonesia untuk berkarir di industri engineering dan electric.

"Unsur save place to work for women selalu kami kedepankan agar memberikan rasa aman untuk berkontribusi bagi para karyawan perempuan kami," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com