Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KCIC Yakin Kereta Cepat Jakarta-Bandung Bakal Dongkrak Perekonomian dan Pariwisata seperti di China

Kompas.com - 09/05/2023, 21:30 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) yakin Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) bakal mendongkrak perkonomian dan sektor pariwisata Indonesia.

Hal ini diungkapkan General Manager Corporate Secretary KCIC Rahadian Ratry lantaran berkaca pada dampak kehadiran kereta cepat di China yang sudah melayani lebih dari 10 miliar penumpang.

Data dari biro pariwisata Tongcheng menyampaikan, terjadi peningkatan 80 persen volume pemesanan paket tur kereta cepat di bulan Juni 2022. Peningkatan ini didorong oleh penawaran promo paket wisata dan dukungan pemerintah setempat.

Baca juga: Pemasangan Jaringan Listrik Atas Kereta Cepat Sudah 80 Persen

Selain meningkatkan pariwisata, kereta cepat di China juga berdampak pada peningkatan perekonomian di wilayah yang dilalui kereta cepat. Pasalnya, moda transportasi ini memberikan waktu tempuh lebih singkat yang dapat berpengaruh pada mobilitas masyarakat.

Berdasarkan data statistik dari China’s Highspeed Railway Study Report, terdapat peningkatan sebanyak 14 persen untuk pertukaran ekonomi di kota Beijing dan Guangzhou setelah terhubung dengan kereta cepat.

Kesuksesan tersebut, kata dia akan dirasakan juga oleh masyarakat Indonesia jika KCJB sudah beroperasi. Pasalnya, Kereta Cepat Jakarta-Bandung akan mengadopsi sisi teknologi dan pelayanan yang telah diterapkan kereta cepat di China

"Pengoperasian KCJB akan berkaca kepada kesuksesan pengoperasian Kereta Api Cepat di Negara Maju lainnya," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (9/5/2023).

Baca juga: Soal Pembengkakan Biaya Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Erick Thohir: Kalau Ada Korupsi, Kita Sikat!

Selain itu, kecepatan dan kenyamanan yang ditawarkan KCJB akan menjadi nilai tambah bagi para wisatawan yang ingin bepergian dengan aman, cepat, dan nyaman.

Dengan waktu tempuh 30-40 menit saja warga Jakarta bisa ke Bandung dan sebaliknya dengan menggunakan Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Artinya penumpang bisa menghemat waktu untuk liburan, mengunjungi tempat-tempat wisata, dan lain sebagainya.

"Kami melihat bahwa Kereta Api Cepat akan menjadi masa depan transportasi di Indonesia. Tiongkok sudah berhasil membuktikan itu, dan sekarang saatnya Indonesia untuk membuktikannya," ucapnya.

Baca juga: Biaya Kereta Cepat Jakarta-Bandung Setara Bangun 1.081 Km Tol di Sumatera

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com