Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ABM Investama Cetak Laba Bersih 270 Juta Dollar AS pada 2022

Kompas.com - 11/05/2023, 15:06 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan energi PT ABM Investama Tbk (ABM) mencatat laba bersih senilai 270 juta dollar AS pada 2022.

Angka itu tumbuh 82 persen secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 148 juta dollar AS.

Perusahaan juga mencetak pendapatan sebesar 1,4 miliar dollar AS pada 2022. Angka itu tumbuh 41 persen secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 1 miliar dollar AS.

Baca juga: Siap-siap, Rekrutmen CPNS dan PPPK Bakal Segera Diumumkan

Direktur Utama ABM Andi Djajanegara menjelaskan, dalam rapat umum pemegang saham (RUPS) disepakati pembagian dividen sebesar 75 juta dollar AS, atau setara dengan Rp 1,1 triliun. Pembayaran dividen akan dilakukan pada 9 Juni 2023.

"Adapun sisa laba bersih akan ditambahkan pada laba ditahan untuk kegiatan usaha perseroan," ujar dia dalam keterangan resmi, dikutip Kamis (11/5/2023).

Ia menjelaskan, pertumbuhan kinerja perusahaan juga dipengaruhi oleh kenaikan harga batu bara sepanjang tahun 2022.

Sementara, perusahaan berticker saham ABMM tersebut membukukan laba bersih sebesar 106 juta dollar AS pada kuartal I-2023. Laba bersih tersebut tumbuh 234 persen secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Baca juga: Ramai Keluhan Harga Tiket Konser Coldplay Kena Pajak 15 Persen, Ditjen Pajak: Itu Pajak Daerah

Lebih jauh, Andi membeberkan, perusahaan akan melanjutkan strategi untuk meningkatkan volume, kinerja operasional, dan cost review.

“Kinerja yang kami raih tak lepas dari tingginya permintaan batu bara di pasar dunia, sehingga hal tersebut berpengaruh positif terhadap kinerja perusahaan. Meski geopolitik global masih tidak menentu, tetapi kami yakin ke depan industri ini akan terus tumbuh,” tutur Andi.

Andi menyampaikan, tahun ini perusahaan akan memperkuat portofolio bisnis melalui pengambilalihan saham pada perusahaan pertambangan lainnya.

Sebelumnya, pada 2022 perusahaan membeli saham Golden Energi Mines (GEMS) sebesar 30 persen atau sebanyak 1,76 miliar saham.

Baca juga: Kasus Korupsi di Dapen Pelindo dan Upaya Bersih-Bersih BUMN

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com