Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekar Bumi Bakal Bagikan Dividen Rp 17,24 Miliar

Kompas.com - 09/06/2023, 19:05 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Sekar Bumi Tbk akan membagikan dividen untuk tahun buku 2022 sebesar 20 persen dari laba bersih atau senilai Rp 17,24 miliar.

Dividen senilai Rp 9,97 per lembar saham ini diputuskan seiring membaiknya kinerja perusahaan yang bergerak sebagai produsen makanan beku sepanjang 2022.

Direktur Sekar Bumi Howard Ken Lukmito mengatakan, pendapatan usaha perusahaan selama 2022 memang turun 1,18 persen menjadi Rp 3.802 miliar. Namun di sisi lain, perusahaan berhasil membukukan gross profit sebesar Rp 613,28 miliar.

Baca juga: Jadwal Pembagian Dividen DEPO Rp 30,55 Miliar

"Angka (gross provit) ini naik sekitar 15,47 persen dibandingkan gross profit tahun 2021 yang sebesar Rp 531.09 miliar," ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (9/6/2023).

Sementara itu, pendapatan sebelum bunga, pajak, depresiasi dan amortisasi (EBITDA) Sekar Bumi pada 2022 tercatat sebesar Rp 202,81 miliar. Angka ini naik Rp 70,5 miliar atau 53,28 persen dibandingkan dengan EBITDA 2021 yang berada diangka Rp 132,31 miliar.

Dia menjelaskan, pendorong pendapatan perusahaan berasal dari penjualan domestik yang tumbuh sebesar 33,83 persen pada 2022.

Baca juga: Emiten Solusi Logistik PSSI Tebar Dividen Rp 261 Miliar dari Laba Bersih Tahun 2022, Cek Jadwalnya

Sementara itu, meskipun terjadi sedikit penurunan, penjualan produk hasil laut bernilai tambah, seperti udang beku ke Amerika Serikat, Eropa, Australia, Jepang, Korea Selatan, dan negara Asia lainnya masih memberikan kontribusi terbesar terhadap perusahaan.

"Kami terus melakukan inovasi produk, dibarengi dengan pemasaran yang lebih agresif untuk pasar domestik seiring dengan strategi kami beberapa tahun terakhir yaitu pelebaran sayapperusahaan di pasar dalam negeri," ujarnya.

Di bawah FINNA sebagai umbrella brand, dan brand individu lainnya seperti Bumifood, Mitraku, dan SKB, Sekar Bumi memproduksi berbagai produk makanan beku, seperti ebi furai, bakso-baksoan, produk dimsum, fish and chips, dan lainnya.

Baca juga: Gelar RUPST, DSNG Sepakati Pembagian Dividen Rp 30 Per Saham

Saat ini perseroan memiliki kapasitas produksi lebih dari 40.000 ton per tahun dengan pabrik pengolahan utama berlokasi di Tangerang, Banten dan Jawa Timur. Semua makanan olahan hasil laut itu diproduksi dengan menggunakan teknologi canggih, higienis, dan cold chain yang selalu terjaga.

"Semua proses mengacu pada standar kualitas internasional, kami juga menjaga kehalalan produk kami khususnya untuk pasar domestik," tuturnya.

Baca juga: PDPP Bakal Tebar Dividen Tunai Senilai Rp 6,73 Miliar dari Laba Bersih 2022

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com