Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekosistem Resmikan "Waste Station" untuk Sampah Daur Ulang RDTX Place

Kompas.com - 06/07/2023, 11:40 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Rekosistem (PT Khazanah Hijau Indonesia) berkolaborasi dengan Yayasan WWF Indonesia (WWF-Indonesia) meresmikan Waste Station di area RDTX Place, Jakarta, Rabu (5/7/2023).

Kolaborasi tersebut merupakan program Rekosistem dan WWF-Indonesia untuk mengurangi sampah dari Jakarta yang berakhir di Sungai Ciliwung.

Chief Executive Officer dan Co-founder Rekosistem Ernest Layman mengatakan, Waste Station tersebut tidak hanya untuk mengumpulkan sampah tetapi memiliki tujuan utama menciptakan kebiasaan dan mendorong masyarakat untuk memilah dan menyetorkan sampah anorganik.

"Sehingga menaikkan tingkat daur ulang, demi menciptakan Indonesia yang bebas polusi sampah,” kata Ernest dalam peresmian Waste Station di area RDTX Place, Jakarta, Rabu.

Baca juga: Luhut Yakin 3 Tahun Lagi Indonesia Mampu Olah Sampah 30.000 Ton Per Hari

Ernest mengatakan, pada Juli 2023, Rekosistem telah meluncurkan Waste Station di Museum Angkut, Kota Batu, yang diresmikan bersama Toyota Astra Motor serta Rekosistem Dropbox di Alun-Alun Gresik dan di Alun-Alun Mojokerto bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Kabupaten dan Kota setempat.

“Kami berharap di kemudian hari dapat memperluas jangkauan Waste Station untuk menciptakan gaya hidup baru masyarakat yang lebih peduli akan lingkungan dan penghuninya,” ujarnya.

Terakhir, Director of Climate & Market Transformation Yayasan WWF Indonesia Irfan Bakhtiar mengatakan, kolaborasi antara WWF-Indonesia dan Rekosistem mengajak masyarakat untuk dapat berperan aktif dalam pengelolaan sampah.

Baca juga: Indonesia-Korea Selatan Kembangkan Teknologi Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan

"Kepedulian terhadap lingkungan dapat menjadi sebuah gaya hidup baru khususnya masyarakat perkotaan dengan menyetorkan sampah anorganik termasuk sampah plastik ke Waste Station di RDTX Place ini serta memulai pemilahan sampah dari rumah," kata Irfan.

Adapun hingga kini telah tersebar 28 Waste Station dan Dropbox yang aktif beroperasi di beberapa provinsi di Pulau Jawa seperti DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat dan Jawa Timur.

Baca juga: Otorita IKN Siapkan Strategi Tangani Sampah di Kawasan Nusantara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com