Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenis Pasar Modal dan Fungsinya

Kompas.com - 27/08/2023, 05:00 WIB
Mela Arnani

Penulis

KOMPAS.com - Pasar modal memliki dua jenis yaitu pasar perdana dan pasar sekunder. Pasar modal adalah pasar untuk berbagai instrumen keuangan jangka panjang, dengan jangka waktu lebih dari setahun.

Dilansir dari informasi yang dirilis Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pasar modal bisa berupa saham, surat utang atau obligasi, reksadana, serta instrumen derivatif lainnya dari efek atau surat berharga.

Pasar modal menjadi wadah terhubunganya para investor dengan perusahaan atau pemerintah melalui perdagangan instrumen jangka panjang.

Lantas, apa itu pasar perdana dan pasar sekunder?

Baca juga: Mengenal Apa Itu Pasar Modal, Fungsi, dan Jenis-jenisnya

Jenis pasar modal

Pasar perdana adalah pasar yang memperdagangkan surat berharga untuk pertama kalinya ke para investor sebelum dicatatkan di bursa efek.

Di pasar perdana, perusahaan telah menentukan harga dan jumlah saham yang ditawarkan. Pasar perdana memiliki periode saat saham pertama kalinya ditawarkan ke investor oleh penjamin emisi (underwriter).

Proses tersebut biasa dikenal dengan penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO).

Pasar perdana melibatkan perantara pedagang efek atau broker-dealer yang bertindak sebagai agen penjual saham.

Baca juga: Mengenal Apa Itu SBN, Jenis, dan Keuntungannya

Pasar sekunder adalah efek-efek yang sudah dicatatkan di bursa efek untuk diperjualbelikan. Efek yang tercatat di bursa saham mengartikan saham perusahaan bebas ditransaksikan oleh publik.

Transaksi pembelian dan penjualan di pasar sekunder terjadi antar investor dan tidak masuk ke perusahaan yang mengeluarkan efek.

Di pasar sekunder, para investor diberikan kesempatan untuk membeli atau menjual efek yang tercatat di bursa, setelah terlaksananya penawaran pada pasar perdana.

Harga saham pasar sekunder bisa naik turun karena adanya permintaan atau penawaran atas suatu saham.

Penawaran dan permintaan dipengaruhi oleh banyak faktor, baik bersifat spesifik maupun makro. Faktor spesifik bisa berupa kinerja perusahaan, sedangkan faktor makro meliputi suku bunga, inflasi, nilai tukar, hingga kondisi sosial dan politik.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Reksadana Indeks, Keuntungan, dan Risikonya

 

Fungsi pasar modal

Pasar modal berperan besar bagi perekonomian suatu negara, karena menjadi fungsi ekonomi dan keuangan.

  • Fungsi ekonomi

Pasar modal memfasilitasi pemilik modal atau investor dengan pihak yang memerlukan dana (issuer).

  • Fungsi keuangan

Pasar modal memungkinkan kesempatan memperoleh imbal balik (return) bagi pemilik dana, sesuai karakteristik investasi yang dipilih.

Sekian ulasan singkat mengenai jenis pasar modal dan fungsinya. Investasi saham di pasar modal bisa dilakukan oleh seluruh warga negara Indonesia yang memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Baca juga: Mengenal Apa Itu SBR, Imbal Hasil, dan Risikonya

Baca juga: Mengenal Apa Itu IHSG, Fungsi, dan Cara Membacanya

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Whats New
Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Whats New
Menteri Teten: Warung Madura di Semua Daerah Boleh Buka 24 Jam

Menteri Teten: Warung Madura di Semua Daerah Boleh Buka 24 Jam

Whats New
Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Whats New
Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Whats New
Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Whats New
Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Whats New
Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Whats New
Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Whats New
TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Earn Smart
Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Whats New
3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

Whats New
Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com