Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pangsa Pasar: Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Cara Menghitungnya

Kompas.com - 06/09/2023, 23:18 WIB
Nur Jamal Shaid

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pangsa pasar adalah alat penting dalam analisis bisnis dan perencanaan strategi. Dengan melakukan analisis pangsa pasar, perusahaan bisa memahami posisi mereka di pasar dan mengidentifikasi peluang serta tantangan yang ada.

Apa itu pangsa pasar

Dikutip dari Investopedia, market share atau pangsa pasar adalah persentase dari total penjualan dalam suatu industri yang dihasilkan oleh suatu perusahaan tertentu.

Pangsa pasar dihitung dengan mengambil penjualan perusahaan selama periode tersebut dan membaginya dengan total penjualan industri pada periode yang sama.

Baca juga: Manfaat Magang di Perusahaan untuk Mahasiswa, Apa Saja?

 

Metrik ini digunakan untuk mengukur sejauh mana suatu bisnis berhasil dalam memperoleh pelanggan dan menghasilkan pendapatan dalam konteks persaingan dengan perusahaan lain di pasar yang sama.

Dengan kata lain, pangsa pasar mencerminkan sejauh mana sebuah perusahaan atau produk telah berhasil dalam menguasai pasar dibandingkan dengan pesaingnya.

Pangsa pasar bisa berubah kapan saja tergantung perubahan selera konsumen atau konsumen pindah minatnya ke produk yang lain.

 

Selain itu, semakin banyak pelaku usaha dalam komoditi tersebut, maka persaingan market share atau pangsa pasarnya akan semakin sengit.

Baca juga: HMSP Manfaatkan Teknologi untuk Inovasi Produk

Fungsi pangsa pasar

Dilansir dari Gramedia.com, pangsa pasar memiliki beragam fungsi bagi suatu perusahaan. Berikut adalah beberapa fungsi pangsa pasar atau market share:

1. Meningkatkan reputasi

Di mata konsumen, pangsa pasar kerap dijadikan sebagai indikator penilaian reputasi suatu perusahaan.

Jika produk suatu perusahaan miliki berhasil mendominasi pasar dan bisa mempertahankannya selama beberapa periode, otomatis konsumen akan lebih percaya pada bisnis yang dijalankan perusahaan.

2. Tanda adanya potensi konsumen yang baru

Pangsa pasar juga bisa membantu perrusahaan untuk mengetahui bahwa ada potensi konsumen yang baru di sektor industri yang dipilih.

Saat pangsa pasar masih rendah, berarti perusahaan memiliki peluang yang besar untuk menjangkau konsumen baru tersebut.

Baca juga: PM China Jajal Kereta Cepat, Luhut: Dia Sangat Puas

3. Mengukur daya saing bisnis

Persentase market share dari bisnis yang dijalankan bisa menjadi indikator untuk mengukur daya saing perusahaan.

Misalnya, jika pangsa pasar perusahaan berada di bawah kompetitor, berarti harus mencari tahu apa yang dilakukan kompetitor untuk berada di posisinya. Perusahaan juga harus menyusun strategi untuk meningkatkan pangsa pasar.

4. Mengukur jumlah penjualan

Perusahaan juga bisa menggunakan pangsa pasar untuk mengukur jumlah penjualan. Jika pangsa pasarnya tinggi, artinya penjualan produk perusahaan baik.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com