Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tuntutan Hidup, Warga RI Diperkirakan Tetap Kerja Usai Pensiun, Bagaimana Menyiasatinya?

Kompas.com - 28/09/2023, 11:15 WIB
Aprillia Ika

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 69 persen masyarakat Indonesia diperkirakan akan terus bekerja setelah pensiun, berdasarkan riset Manulife Investment Management.

Penyebabnya bermacam-macam, antara lain demi kesejahteraan pribadi, untuk menghidupi diri sendiri jika terjadi keadaan darurat finansial, dan bersiap menghadapi kemungkinan berkurangnya dukungan keluarga ketika mereka pensiun.

Lantas, bagaimana cara menyiapkan keuangan agar bisa memiliki masa pensiun yang sejahtera?

Freddy Tedja, Head of Investment Specialist PT Manulife Aset Manajemen Indonesia mengatakan ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan, menuju pensiun yang sejahtera. Yuk simak.

Baca juga: Tips Persiapkan Keuangan Sebelum Memasuki Masa Pensiun

1. Ubah persepsi biaya hidup masa pensun rendah

Freddy mengatakan, masyarakat sering beranggapan tingkat pengeluaran di masa pensiun akan jauh berkurang. Memang benar, ada pos-pos pengeluaran yang berkurang atau bahkan terhapus, tapi ada juga yang justru bertambah dibandingkan dengan saat usia produktif.

Pada akhirnya, pengeluaran di masa pensiun akan cenderung sama dengan saat masa produktif, hanya komposisinya saja yang akan berubah secara signifikan.

Di masa pensiun, pos pengeluaran transportasi dan penampilan (baju, sepatu, tas, kosmetika) mungkin akan turun, namun pos pengeluaran yang terkait dengan rumah, kesehatan, dan hiburan justru cenderung meningkat.

Hal ini sangat wajar, sebab bertambahnya usia akan meningkatkan risiko munculnya beragam gangguan kesehatan. Sementara itu, meningkatnya waktu yang dihabiskan di rumah akan membuat kita cenderung ingin melakukan perawatan rumah, atau menikmati makanan baru di mal, rekreasi ke luar kota atau luar negeri bersama anak cucu dan keluarga terkasih lainnya.

Baca juga: Generasi Sandwich, Simak 4 Tips Perencanaan Keuangan Ini agar Merdeka Finansial

Mengandalkan biaya pensiun hanya dari program pemerintah (BPJS Ketenagakerjaan) dan perusahaan (DPLK) saja tidak akan cukup. Maka, tidak heran jika hingga saat ini dukungan keluarga masih menjadi salah satu sumber pendapatan di masa pensiun.

Dukungan keluarga kepada pensiunan bisa dalam bentuk bantuan keuangan langsung maupun dengan cara tinggal bersama dalam satu rumah dengan keluarga/kerabat yang mampu memenuhi kebutuhan sandang, pangan, dan papan untuk pensiunan tersebut.

"Kondisi ketergantungan finansial pensiunan terhadap keluarga inilah yang juga menjadi salah satu kontributor terbentuknya generasi sandwich," kata Freddy.

"Jadi, supaya memiliki masa pensiun yang sejahtera dan mandiri, siapkan keuangan sejak dini dan singkirkan pikiran untuk menggantungkan keuangan di masa depan pada keluarga atau kerabat," lanjutnya.

Baca juga: Buat Masa Pensiun Menyenangkan dengan Jalankan 5 Usaha Berikut

Halaman Berikutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com