Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lima Saham LQ45 Paling Boncos dalam Sepekan, Ada BRPT dan SMGR

Kompas.com - 01/10/2023, 17:45 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam sepekan terdapat lima saham yang mengalami penurunan signifikan. Hal ini seiring dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang melemah sebesar 1,1 persen menjadi 6.939,89, dari pekan sebelumnya 7.016,84.

Beberapa saham yang mengalami penurunan signifikan di antaranya, Barito Pacific (BRPT), Merdeka Copper Gold (MDKA), Bank Jago (ARTO), Saratoga Investama (SRTG), hingga Semen Indonesia (SMGR).

Dalam sepekan, kapitalisasi pasar bursa juga mengalami perubahan 0,99 persen menjadi Rp 10.288 triliun dari pekan sebelumnya Rp 10.391 triliun. Di akhir pekan, bursa mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp 762,97 miliar, dan sepanjang tahun 2023 investor asing telah mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp 5,24 triliun.

Baca juga: Lima Saham LQ 45 Paling Cuan dalam Sepekan, Ada CPIN hingga AKRA

Penurunan terdalam terjadi pada saham BRPT yang ambles 12,6 persen pada level Rp 1.300 per saham. Dalam sepekan, volume transaksi saham BRPT tercatat sebesar 768,1 juta dengan nilai Rp 1,1 triliun.

Harga saham MDKA juga mengalami penurunan signifikan menyusul BRPT sebesar 9,2 persen pada posisi 2.020 per saham. Adapun total transaksi sepekan MDKA tercatat sebesar 169,6 juta dengan nilai Rp 515 miliar.

Menyusul, saham ARTO juga ambles 9 persen ke level Rp 2.020 per saham dalam sepekan. Transaksi ARTO dalam seminggu terakhir tercatat Rp 55,6 juta dengan nilai Rp 117,7 miliar.

Baca juga: Rekor Pencatatan Saham Bakal Pecah Tahun Ini

Saham SRTG juga menjatatkan penurunan dalam sepekan sebesar 7,6 persen menjadi Rp 1.760 per saham. Emiten Menparekraf Sandi Uno tersebut tercatat memiliki volume transaksi 145,6 juta saham dengan nilai Rp 271,7 miliar.

Terakhir, emiten plat merah SMGR yang berakhir pada posisi Rp 2.180 per saham atau turun 6,8 persen. Dalam 4 hari perdagangan, SMGR mencatat volume transaksi 35,4 juta saham senilai Rp 234,8 miliar.

Baca juga: Bursa Saham AS Diselimuti Kekhawatiran Investor

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com