Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Debat Cawapres Bahas Ekonomi Kerakyatan, Pelaku UMKM Singgung Penyaluran Kredit

Kompas.com - 20/12/2023, 12:00 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Asosiasi Industri UMKM Indonesia (Akumandiri) Hermawati Setyorinny meminta agar penyaluran kredit bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lebih dipermudah dan merata di seluruh Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Hermawati jelang isu debat Calon Wakil Presiden (Cawapres) yang akan digelar pada Jumat (22/12/2023). Adapun tema debat kedua ini adalah Ekonomi.

Hermawati menilai penyaluran kredit untuk UMKM di beberapa daerah masih sulit lantaran perbedaan pemahaman di pihak perbankan.

Baca juga: Jelang Debat Cawapres, Pengusaha Berharap Industri Rokok Diperhatikan

"Kebijakan kredit antar bank sama banknya nanti kota A sama kota B itu pelaksanaannya bisa beda, ini yang saya alami kerja sama dengan BNI sementara anggota saya di Maluku susah enggak dapat (Kredit) dia di-reject, padahal sama-sama bank pelat merah, jadi SDM mereka enggak sama dalam menafsirkan peraturan," kata Hermawati saat dihubungi Kompas.com, Selasa (19/12/2023).

Hermawati mengatakan, selain kemudahan penyaluran kredit, pelatihan terkait pengelolaan keuangan bagi pelaku UMKM juga perlu dilakukan.

Ia mengatakan, tak banyak dari pelaku UMKM memahami pengelolaan uang yang diterimanya.

"Kadang ada penyalahgunaan di UMKM itu sendiri, misal kredit itu dipakai untuk hal konsumtif," ujarnya.

Baca juga: Jelang Debat Cawapres, Asosiasi Pedagang Pasar Minta Kandidat Bahas Infrastruktur Pasar Tradisional

Terkait para kandidat capres dan cawapres, Hermawati mengatakan, belum ada di antara kandidat yang memiliki rekam jejak yang baik terhadap kemajuan UMKM.

Berdasarkan hal tersebut, ia berharap UMKM tidak hanya dijadikan objek semata, namun adanya kebijakan yang berpihak pada kemajuan UMKM.

"Mereka minta (UMKM) go internasional tetapi produknya tidak bisa berkompetisi, jadi perlu diperhatikan SDM dari pemerintah itu sendiri," ucap dia.

Baca juga: Mengurai Pandangan Capres-Cawapres Soal Ibu Kota Nusantara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Whats New
Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Whats New
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Whats New
Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintah Anda

Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang "Toxic" ke Dalam Pemerintah Anda

Whats New
Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke Jastiper

Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke Jastiper

Whats New
Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Rilis
Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Whats New
Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Whats New
Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi 'Trading'

Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi "Trading"

Earn Smart
Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Whats New
Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Whats New
Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Whats New
Pasokan Gas Alami 'Natural Decline', Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Pasokan Gas Alami "Natural Decline", Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Whats New
BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com