Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG dan Rupiah Melemah di Awal Sesi

Kompas.com - 03/01/2024, 09:36 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona merah pada awal perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) Rabu (3/1/2024). Demikian juga dengan mata uang garuda yang melemah pada perdagangan pasar spot.

Melansir data RTI pada pukul 09.12 WIB, IHSG berada pada level 7.301,74 atau turun 0,3 persen (21,8 poin) dibanding penutupan sebelumnya pada level 7.323,58.

Sebanyak 184 saham melaju di zona hijau dan 202 saham di zona merah. Sedangkan 214 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 627,8 miliar dengan volume 1,9 miliar saham.

Baca juga: Mengenal January Effect dan Saham-saham yang Berpotensi Naik di Awal 2024

Founder WH Project William Hartanto mengatakan, secara teknikal IHSG memiliki tantangan baru, yaitu level all time high pada 7.377. Ini menjadi resistance berikutnya dan setelah level ini ditembus, IHSG belum ada resistance baru.

“Hari ini kami memproyeksikan IHSG berpotensi bergerak dalam kecenderungan menguat, range 7.291–7.377,” tambah dia.

Bursa Asia pada awal perdagangan bergerak pada mayoritas teritori negatif. Indeks Hang Seng Hong Kong turun 1,18 persen (197,37 poin) ke posisi 16.591,18, dan Strait Times terkoreksi 0,55 persen (17,6 poin) pada posisi 3.212,28.

Sementara itu, Shanghai Komposit berada di level 2.963,03 atau naik 0,03 persen (0,7 poin).

Baca juga: January Effect, Simak Proyeksi IHSG dan Rekomendasi Saham Hari Ini

Rupiah

Adapun nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot pagi ini melemah. Melansir data Bloomberg, pukul 9.08 WIB rupiah berada pada level Rp 15.522 per dollar AS, atau turun 52 poin (0,34 persen) dibanding penutupan sebelumnya di level Rp 15.470 per dollar AS.

Direktur PT.Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan dalam analisisnya, Selasa (2/1/2024), bahwa mata uang rupiah ditutup melemah tipis 5 point walaupun sebelumnya sempat menguat 15 point dilevel Rp. 15.511 per dollar AS dari penutupan sebelumnya di level Rp 15.506 per dollar AS. Dia memperkirakan hari ini rupiah bisa bergerak fluktuatif dan menguat.

“Sedangkan untuk perdagangan Rabu, mata uang rupiah (diprediksi) fluktuatif namun ditutup menguat direntang Rp 15.490 sampai dengan Rp 15.550 per dollar AS,” ujar Ibrahim. 

Baca juga: Saham-saham Teknologi Jadi Pemberat, Wall Street Ditutup Merah

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tingkatkan Peluang Ekspor UKM, Enablr.ID Jadi Mitra Alibaba.com

Tingkatkan Peluang Ekspor UKM, Enablr.ID Jadi Mitra Alibaba.com

Whats New
Praktik Curang Kurangi Isi Elpiji 3 Kg Rugikan Masyarakat Rp 18,7 Miliar Per Tahun

Praktik Curang Kurangi Isi Elpiji 3 Kg Rugikan Masyarakat Rp 18,7 Miliar Per Tahun

Whats New
Pertagas Gelar Pelatihan untuk Dorong Peningkatan Ekonomi Masyarakat Penyangga IKN

Pertagas Gelar Pelatihan untuk Dorong Peningkatan Ekonomi Masyarakat Penyangga IKN

Whats New
PLN EPI dan Universitas Telkom Kembangkan Teknologi 'Blockchain'

PLN EPI dan Universitas Telkom Kembangkan Teknologi "Blockchain"

Whats New
Mendag Ungkap Temuan 11 Pangkalan Gas Kurangi Isi Elpiji 3 Kg di Jakarta hingga Cimahi

Mendag Ungkap Temuan 11 Pangkalan Gas Kurangi Isi Elpiji 3 Kg di Jakarta hingga Cimahi

Whats New
Dorong UMKM Naik Kelas, Kementerian BUMN Gelar Festival Jelajah Kuliner Nusantara

Dorong UMKM Naik Kelas, Kementerian BUMN Gelar Festival Jelajah Kuliner Nusantara

Whats New
Dorong Implementasi Energi Berkelanjutan, ITDC Nusantara Utilitas Gandeng Jasa Tirta Energi

Dorong Implementasi Energi Berkelanjutan, ITDC Nusantara Utilitas Gandeng Jasa Tirta Energi

Whats New
Harga Emas Terbaru 25 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 25 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 25 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 25 Mei 2024

Spend Smart
Menko Airlangga Beberkan Keberhasilan Perekonomian Indonesia di Hadapan Para Pemimpin Global pada Nikkei Forum 2024

Menko Airlangga Beberkan Keberhasilan Perekonomian Indonesia di Hadapan Para Pemimpin Global pada Nikkei Forum 2024

Whats New
Giliran Kemenhub Tegur Garuda soal Layanan Penerbangan Haji

Giliran Kemenhub Tegur Garuda soal Layanan Penerbangan Haji

Whats New
Harga Bahan Pokok Sabtu 25 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik, Cabai Merah Keriting Turun

Harga Bahan Pokok Sabtu 25 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik, Cabai Merah Keriting Turun

Whats New
Kebakaran di Kilang Pertamina Balikpapan Sudah Berhasil Dipadamkan

Kebakaran di Kilang Pertamina Balikpapan Sudah Berhasil Dipadamkan

Whats New
Kenaikan Harga Saham Nvidia, Nasdaq Catat Rekor Tertinggi

Kenaikan Harga Saham Nvidia, Nasdaq Catat Rekor Tertinggi

Whats New
Kinerja Kepala Desa Millenial dan Z

Kinerja Kepala Desa Millenial dan Z

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com