Ganti Logo, Dirut Bank INA: Menegaskan bahwa "Member of Salim Group"

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank INA Perdana Tbk (BINA) melakukan ekspansi bisnis di awal 2024 dengan meresmikan gedung Kantor Cabang Melawai di Jakarta Selatan yang merupakan kantor cabang bank INA ke-45, pada Kamis (1/2/2024).

Kantor cabang tersebut merupakan relokasi dari kantor cabang Pasar Minggu. Pembukaan Kantor Cabang Melawai ini menjadi milestone bagi Bank INA yaitu

dengan menyediakan fasilitas baru berupa Safe Deposit Box (SDB), yang merupakan layanan pertama yang disediakan Bank INA.

Baca juga: Bos Bank INA Milik Anthoni Salim Resmi Mengundurkan Diri

“Hal in dilakukan dalam rangka untuk meningkatkan pelayanan bagi nasaban dan calon nasabah, dengan menyedlakan pilihan penyimpanan barang berharga secara aman dan terlindungi,” kata Direktur Utama Bank INA Henry Koenaifi, dalam siaran pers, Kamis (1/2/2024).

Pembukaan Kantor Cabang Melawai ini merupakan langkan Bank INA dalam upaya meningkatkan image dan brand awareness Bank INA di masyarakat.

Pada awal tahun 2024 ini, Bank INA juga menghadirkan tampilan logo baru yang memiliki nuansa lebin segar dan modern. Logo baru ini diaplikasikan pada tampilan Kantor Cabang Bank INA Melawai.

“Logo baru ini menegaskan bahwa Bank INA adalah Member of Salim Group,” lanjut dia.

Henry Koenaifi menjelaskan, dengan melihat kondisi industri perbankan yang tumbuh positif dan progresif, dirinya optimis Bank INA dapat lebih agresif dalam melakukan ekspansi bisnis.

"Di tengah tahun politik ini, Bank INA akan menambah jaringan cabang termasuk di lokasi - lokasi prime di Jakarta, yang merupakan rencana strategis dalam melayani nasabah dan calon Nasabah,” tegas dia.

Sebagai informasi, per September 2023 Bank INA mencatat kenaikan laba bersih 79,77 persen secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi Rp 170,49 miliar pada kuartal III-2023 dari periode sama di tahun lalu, Rp 94,83 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan kenaikan laba Bank INA ditopang pendapatan bunga bersih yang naik 39,26 persen menjadi Rp 541,84 miliar dibandingkan periode September 2022 Rp 389,08 miliar.

Baca juga: Bank Ina Cetak Laba Bersih Rp 58,83 Miliar di Kuartal I-2023