Akhiri Sesi Perdagangan, IHSG dan Rupiah Merah

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di merah pada Senin (5/2/2024). Demikian juga dengan rupiah yang berhakhir melemah pada penutupan perdagangan pasar spot.

IHSG ditutup pada level 7.198,61 atau turun 40,1 poin (0,55 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya pada level 7.238,78.

Mengutip RTI, sebanyak 200 saham melaju di zona hijau dan 335 saham di zona merah. Sedangkan 231 saham lainnya stagnan. Adapun jumlah transaksi sore ini mencapai Rp 11,5 triliun dengan volume 33,2 miliar saham.

Baca juga: Bisnis EBT Menjanjikan di Masa Depan, Bagaimana Prospek Saham PGEO?

Top losers yang menekan IHSG yakni GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) yang ambles 6,6 persen ke level Rp 84 per saham. Kemudian, Aneka Tambang (ANTM) yang turun 5,57 persen ke posisi Rp 1.440 per saham. Selanjutnya, Pertamina Geothermal Energy (PGEO) yang melemah 5 persen ke posisi Rp 1.220 per saham.

Top gainers yaitu, Petrindo Jaya Kreasi (CUAN) yang melesat 9,9 persen ke level Rp 7.475 per saham. Selanjutnya, Adaro Minerals Indonesia (ADMR) yang menguat 5,6 persen ke level Rp 1.490 per saham. Dilanjutkan oleh Barito Renewable Energy (BREN) yang naik 4,5 persen ke posisi Rp 5.175 per saham.

Bursa Asia ditutup mayoritas pada teritori negatif , dengan penurunan Strait Times 1,43 persen (45,4 poin) pada level 3.134,29, Shanghai Komposit turun 1,02 persen (27,9 poin) pada posisi 2.702,19, dan Hang Seng Hong Kong yang terkoreksi 0,15 persen (23,5 poin) pada level 15.510,01. Sementara itu, Nikkei naik 0,54 persen (196,19 poin) pada level 36.354,19.

Pada awal perdagangan, bursa Eropa bergerak mixed dengan kenaikan FTSE 0,17 persen (15,6 poin) pada level 7.628,32, sementara GDAXI melemah 0,09 persen (15,6 poin) ke posisi 16.902,6.

Baca juga: Ada 26 Perusahaan Masuk Pipeline Pencatatan Saham

Mengutip data Bloomberg, rupiah sore ini ditutup melemah. Pukul 14.59 WIB mata uang garuda ditutup pada level Rp 15.708 per dollar AS atau turun 48 poin atau 0,31 persen dibandingkan dengan sebelumnya pada level Rp 15.708 per saham.

Sementara itu, mengacu kurs tengah Jisdor, nilai tukar rupiah pada Senin (5/2/2024) pada level Rp 15.705 per dollar AS, atau melemah dari nilai tukar Jumat (2/2/2024) pada level Rp 15.688 per dollar AS.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.