Simak Tips Pilih Asuransi untuk "Emak-emak"

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Asuransi Allianz Life Indonesia (Allianz Life Indonesia) mengungkapkan pentingnya memiliki asuransi terutama untuk keluarga demi menghindari risiko di masa depan.

Country Chief Agency Officer Allianz Life Indonesia Ginawati Djuandi mengatakan, dalam dua tahun terakhir Allianz menjadi pilihan utama para ibu di Indonesia.

Adapun, 50 persen dari para ibu memilih produk asuransi jiwa yang memiliki tambahan benefit kesehatan untuk perawatan medis. Sedangkan, 20 persen lainnya memilih asuransi jiwa dengan tambahan benefit penyakit kritis.

Allianz juga dinobatkan menjadi Asuransi Pilihan Bunda pada ajang Pilihan Bunda Awards 2023.
"Hasil penilaian ini merefleksikan Allianz Indonesia hadir dalam setiap langkah Bunda dan keluarga melalui perlindungan asuransi yang memiliki keunggulan di setiap produknya," kata dia dalam keterangan resmi, dikutip Selasa (6/2/2024).

Baca juga: Menguatkan “Trust” untuk Terus Tumbuh di Perusahaan Asuransi

Lantas bagaimana cara ibu memilih asuransi yang cocok untuk keluarga?

Berikut ini adalah tips untuk seorang ibu dalam memilih produk asuransi yang cocok dengan keluarga.

1. Tentukan Kebutuhan

Seorang ibu biasanya memegang peranan penting sebagai pengatur keuangan dalam sebuah rumah tangga. Untuk itu sebelum memilih asuransi, penting untuk seorang ibu menentukan terlebih dahulu kebutuhan keluarganya.

Umumnya, asuransi menawarkan dua produk utama, yaitu asuransi jiwa dan asuransi jiwa yang dikaitkan dengan benefit lainnya seperti kesehatan dan penyakit kritis.

Asuransi jiwa fokus untuk memberikan dukungan finansial kepada keluarga yang ditinggalkan jika tertanggung meninggal dunia. Sedangkan asuransi kesehatan akan membantu menanggung biaya perawatan medis.

Baca juga: Kitabisa Kini Punya Asuransi Jiwa Syariah, Kontribusi mulai Rp 22.000 Per Bulan

2. Atur Manfaat dan Kemampuan Finansial

Perlu dicatat, memiliki asuransi merupakan komitmen jangka panjang untuk melindungi risiko finansial yang mungkin terjadi.

Oleh karena itu, mengatur manfaat yang ingin didapatkan dan mengatur kemampuan finansial menjadi hal krusial sebelum memutuskan memilih asuransi.

Sebagai contoh, premi asuransi kesehatan dengan pilihan kelas kamar rumah sakit yang lebih tinggi akan lebih mahal, jika dibandingkan dengan kelas kamar rumah sakit yang lebih rendah.

Ada pula pilihan produk asuransi yang menawarkan potongan harga jika membelinya untuk satu keluarga.