Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istana Presiden dan Lapangan di IKN Dapat Digunakan untuk Upacara 17 Agustus 2024, Sekian Progres Pembangunannya

Kompas.com - 15/03/2024, 06:00 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat progres teranyar pembangunan istana presiden dan lapangan upacara di Ibu Kota Nusantara (IKN) sudah hampir 60 persen.

Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian PUPR Danis Hidayat Sumadilaga mengatakan, istana presiden dan lapangan upacara itu ditargetkan rampung pada Juni 2024.

"Insya Allah dapat digunakan untuk mendukung kegiatan upacara kemerdekaan RI tanggal 17 Agustus yang direncanakan menampung 8.700 orang," ujarnya saat Rakornas IKN di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Kamis (14/3/2024).

Kemudian, progres pembangunan gedung kantor presiden saat ini telah mencapai 78,68 persen. Sama dengan istana presiden dan lapangan upacara, pembangunan kantor presiden juga ditargetkan dapat rampung pada Juni mendatang.

"Bangunan kantor presiden beserta struktur burung garuda (bilah garuda) dapat digunakan pada upacara kemerdekaan RI," ucapnya.

Baca juga: Bakal Dipakai 2024, Pembangunan Kantor Presiden di IKN Sudah 49 Persen

Sementara gedung Kementerian Sekretariat Negara progres pembangunannya sudah mencapai 50 persen dan ditargetkan Juni mendatang dapat difungsionalkan untuk menampung 750 orang aparatur sipil negara (ASN).

Selanjutnya, progres pembangunan Gedung Kementerian Koordinator (Kemenko) 1 yang berkapasitas 337 orang ASN sudah mencapai 48,7 persen.

Gedung Kemenko 2, kata Danis, pembangunannya agak terlambat namun nantinya gedung ini dapat menampung sekitar 250 ASN.

Pembangunan gedung Kemenko 3 saat ini sudah mencapai 55 persen. Gedung ini akan terdiri dari 4 tower dimana pada Juni mendatang akan difungsikan tower 1 dan 4 dengan daya tampung 396 AS dari total kapasitas 990 ASN serta tower 2 dan 3 dengan kapasitas tampung 86 ASN dari total kapasitas 516 ASN.

"Kemudian, Gedung Kemenko 4 dengan progres konstruksi sudah hampir 50 persen juga dengan daya tampung sama dengan Kemenko 3," jelasnya.

Terakhir, pembangunan bangunan pendukung lainnya seperti mess untuk pasukan pengamanan presiden (paspampres), gedung pemadam kebakaran, hingga gedung parkir progresnya sudah hampir 70 persen.

Baca juga: 5 Desa di Sekitar IKN Dibidik Jadi Desa Wisata dan Kreatif


Secara keseluruhan, pembangunan IKN dibagi menjadi dua tahap dimana tahap pertama yang dibangun berupa infrastruktur dasar termasuk gedung-gedung pemerintahan.

Secara pekerjaan, pekerjaan di infrastruktur IKN oleh Kementerian PUPR itu terbagi menjadi dua tahap, yaitu tahap 1 paket pekerjaan terkontrak sebelum Maret 2023 sebanyak 40 paket senilai hampir Rp 25 triliun. Saat ini progresnya sudah 77 persen

Kemudian ada tahap 2 yaitu tambahan untuk paket fisik kontrak setelah Maret 2023 sampai dengan akhir 2024 sebanyak 49 paket sebesar 25 persen nilainya sebesar Rp 43 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com