JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS melemah di pasar spot pada Jumat (15/3/2024).
Melansir data Bloomberg, pukul 9.05 WIB rupiah berada pada level Rp 15.626 per dollar AS atau turun 46 poin (0,3 persen) dibanding penutupan sebelumnya Rp 15.580 per dollar AS.
Pengamat pasar uang Ariston Tjendra mengatakan, hari ini rupiah berpeluang melemah setelah semalam data inflasi produsen atau PPI AS bulan Februari dirilis lebih tinggi dari ekspektasi pasar.
Hal ini mendorong penguatan dollar AS terhadap major currency. Kenaikan inflasi produsen ini menurunkan ekspektasi pemangkasan suku bunga acuan AS lebih cepat.
“Faktor ini sudah mendorong pelemahan nilai tukar emerging markets pagi ini terhadap dollar AS dan rupiah pun bisa turut melemah. Potensi pelemahan ke arah Rp 15.650 per dollar AS, dengan potensi support di sekitar Rp 15.580 per dollar AS,” ujar Ariston kepada Kompas.com.
Baca juga: IHSG dan Rupiah Merah di Awal Sesi
Sementara itu, mengacu kurs tengah Jisdor, nilai tukar rupiah pada Kamis (14/3/2024) pada level Rp 15.582 per dollar AS, atau menguat dari nilai tukar Rabu (13/3/2024) pada level Rp 15.576 per dollar AS.
Adapun kurs di bank-bank besar di Indonesia, seperti di CIMB Niaga kurs jual dipatok pada Rp 15.640 per dollar AS. Kurs jual berarti pihak bank menjual dollar AS pada posisi ini. Sementara untuk kurs beli di CIMB Niaga adalah Rp 15.625 per dollar AS. Kurs beli ini berarti bila Kamu ingin menjual dollar AS maka pihak bank akan membelinya pada posisi ini.
Baca juga: Inflasi AS Naik Menjadi 3,2 Persen pada Februari
Berikut nilai tukar rupiah per dollar AS hari ini di 5 bank:
Bank Jual Beli
CIMB Niaga 15.640 15.625
BRI 15.640 15.525
Mandiri 15.625 15.605
BNI 15.596 15.576
BCA 15.645 15.625
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.