Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Indonesia Kebijakan Moneter Dilakukan Oleh Siapa?

Kompas.com - 27/03/2024, 11:13 WIB
Muhammad Idris

Penulis

KOMPAS.com - Di Indonesia kebijakan moneter dilakukan oleh Bank Indonesia (BI). Untuk diketahui saja, kebijakan moneter adalah otoritas atau wewenang bank sentral.

Mengutip laman resmi BI, sebagai lembaga yang mengatur kebijakan moneter di Tanah Air, Bank Indonesia memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas nilai mata uang rupiah dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Di Indonesia, kebijakan moneter dilakukan oleh BI. Sebagai bank sentral negara, Bank Indonesia bertanggung jawab untuk mengatur kebijakan moneter guna mencapai tujuan-tujuan tertentu.

Seperti menjaga stabilitas harga (inflasi), menjaga stabilitas sistem keuangan, dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Baca juga: Apa Itu Kebijakan Moneter: Pengertian, Tujuan, Jenis, dan Contohnya

Bank Indonesia menggunakan berbagai instrumen kebijakan moneter untuk mencapai tujuannya, termasuk:

1. Suku bunga

Bank Indonesia mengatur suku bunga kebijakan sebagai cara untuk mengendalikan tingkat inflasi dan merangsang pertumbuhan ekonomi. Suku bunga diberlakukan untuk mempengaruhi biaya pinjaman antar bank, yang kemudian berdampak pada suku bunga yang ditawarkan kepada konsumen dan perusahaan.

2. Operasi pasar terbuka (open market operations)

Bank Indonesia melakukan transaksi jual-beli surat berharga negara (SBN) di pasar terbuka untuk mengatur likuiditas di pasar uang dan mengendalikan tingkat suku bunga.

3. Giro wajib minimum

Bank Indonesia mengatur besaran giro wajib minimum yang harus dipatuhi oleh bank-bank komersial. Pengaturan giro wajib ini dapat mempengaruhi likuiditas perbankan.

4. Penyediaan fasilitas likuiditas Bank Indonesia

Bank Indonesia menyediakan fasilitas likuiditas untuk bank-bank yang membutuhkan dana tambahan dalam kondisi tertentu, seperti saat terjadi gangguan likuiditas di pasar.

5. Intervensi mata uang

Bank Indonesia dapat melakukan intervensi langsung di pasar valuta asing untuk mengatur nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi kondisi ekspor-impor dan inflasi.

Kebijakan moneter yang diambil oleh Bank Indonesia dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk kondisi ekonomi domestik dan global, inflasi, pertumbuhan ekonomi, stabilitas sistem keuangan, dan tujuan-tujuan kebijakan jangka panjang yang ditetapkan oleh pemerintah.

Untuk diketahui saja di Indonesia kebijakan moneter dilakukan oleh Bank Indonesia.KOMPAS.COM/DHIAS SUWANDI Untuk diketahui saja di Indonesia kebijakan moneter dilakukan oleh Bank Indonesia.

Kesimpulannya, di Indonesia kebijakan moneter dilakukan oleh BI, karena kebijakan moneter adalah otoritas atau wewenang dari bank sentral.

Baca juga: Kebijakan Moneter Dapat Meningkatkan Kesempatan Kerja dengan Cara Apa?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com