Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong sebagai Presdir Baru

Kompas.com - 03/05/2024, 12:00 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Great Eastern Life Indonesia (Great Eastern Life Indonesia) mengumumkan jajaran kepemimpinan baru dalam perusahaan.

Per 2 Mei 2024, Nina Ong resmi dilantik menjadi Presiden Direktur Great Eastern Life Indonesia untuk melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan Clement Lien Cheong Kiat yang telah menyelesaikan tugasnya selama 9 tahun sejak 2015.

Manajemen menjelaskan, Nina Ong bukanlah sosok yang asing di industri asuransi. Ia memiliki rekam jejak dalam memimpin dan mengembangkan bisnis asuransi dengan pengalaman selama lebih dari 20 tahun di berbagai perusahaan asuransi ternama, baik di Indonesia maupun Asia.

Kemampuan kepemimpinan Nina dipadukan dengan pengetahuan dan keahliannya di industri asuransi jiwa, menjadikannya sosok yang tepat untuk menahkodai Great Eastern Life Indonesia di era yang baru.

Baca juga: Great Eastern Life Indonesia Cetak Laba Bersih Rp 208 Miliar Sepanjang 2023

Selain Nina Ong, dua direksi baru yaitu Roy Hendrata Gozalie dan Hana juga telah ditunjuk untuk bergabung dalam jajaran direksi Great Eastern Life Indonesia sesuai keahlian dan kompetensinya.

Sebagai informasi, Great Eastern Life Indonesia mencatat perolehan total laba bersih senilai Rp 208 miliar sepanjang 2023.

Angka ini tumbuh lebih dari dua kali lipat secara tahunan dibandingkan laba bersih 2022 senilai Rp 67 miliar.

Great Eastern Life Indonesia juga telah mengumpulkan premi senilai Rp 3,7 triliun. Angka itu meningkat 17 persen secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Sepanjang 2023, Great Eastern Life Indonesia mengumpulkan total aset senilai Rp 12,2 triliun. Jumlah tersebut tumbuh 23 persen secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Adapun dari sisi kecukupan modal yang tecermin dari risk based ratio (RBC), perusahaan berada pada level 326 persen. Angka tersebut berada di atas rasio minimal regulator senilai 120 persen.

Baca juga: Great Eastern Hadirkan Asuransi Kendaraan Listrik, Tanggung Kerusakan sampai Kecelakaan Diri


Berikut ini adalah susunan direksi baru Great Eastern Life Indonesia:

1. Presiden Direktur: Nina Ong

2. Direktur Kepatuhan: Yungki Aldrin

3. Direktur Pemasaran: Roy Hendrata Gozalie

4. Direktur Keuangan: Hana

Demikian adalah susunan direksi baru Great Eastern Life Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com