Imbas Kasus Kekerasan, Kemenhub Tidak Buka Penerimaan Taruna Baru STIP Jakarta Tahun Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tidak membuka penerimaan siswa atau taruna baru untuk Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta pada seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2024 jalur sekolah kedinasan.

Kebijakan ini diambil imbas insiden tindak kekerasan di STIP Jakarta yang menyebabkan taruna Putu Satria Ananta Rustika meninggal dunia pada Jumat (3/5/2024).

"Tahun ini untuk STIP tidak membuka pola formasi (CASN 2024) untuk pola pembibitan. Jadi untuk formasinya tidak dibuka di STIP untuk tahun ini," ujar Susbag Perencanaan, Data, dan Informasi Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP) Kemenhub Yogi saat konferensi pers Persiapan Sekolah Kedinasan 2024, Senin (13/5/2024).

Baca juga: Pendaftaran Seleksi CPNS Sekolah Kedinasan Dibuka 15 Mei 2024

Pada kesempatan yang sama, Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian Badan Kepegawaian Negara (BKN) Suharmen menjelaskan, BKN sendiri justru belum mendapatkan informasi mengenai hal ini.

Sebab, pihak Kemenhub belum memberikan rincian formasi CASN 2024 sekolah kedinasan secara resmi kepada BKN.

"Detail informasi untuk masing-masing sekolah kami belum mendapatkan detailnya. Besaran formasi yang ada saat ini baru besaran formasi gelondongannya. Berapa lokasi untuk masing-masing sekolah? itu kita belum dapat," ucap Suharmen.

"Termasuk juga apakah kemudian STIP akan dibuka pada tahun ini atau tidak, itu kami juga belum dapat informasi lengkapnya dari situ. Namun dari beberapa informasi yang tadi juga sudah tahu, bahwa ada kemungkinan besar STIP tahun ini tidak buka formasinya," sambungnya.

Adapun pendaftaran seleksi CASN 2024 Sekolah Kedinasan akan dimulai pada 15 Mei 2024 dan akan diikuti oleh 30 sekolah kedinasan dari 8 kementerian dan lembaga penyelenggara sekolah kedinasan.

Keputusan mengenai penutupan penerimaan taruna baru di STIP Jakarta pada tahun ini sebelumnya sempat diungkapkan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi karya Sumadi.

Menhub menyatakan, bakal memoratorium atau menunda pembukaan pendaftaran taruna baru di STIP Jakarta sebagai salah satu upaya percepatan pembenahan STIP imbas kasus kekerasan yang dilakukan oleh taruna senior menewaskan seorang taruna junior.

Di sisi lain, Kemenhub akan mengoptimalkan penerimaan taruna di sekolah pelayaran lainnya di bawah Kemenhub.

"Dalam jangka pendek, Kemenhub akan menerapkan moratorium penerimaan taruna di STIP," ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (9/5/2024).

Baca juga: Sederet Langkah Kemenhub Pasca Kasus Kekerasan di STIP Jakarta