Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Emiten Ini Kuasai 40 Persen Pasar Panel Surya Dalam Negeri

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Sky Energy Indonesia Tbk (JSKY) menilai potensi pasar domestik panel surya masih cukup besar. Kini, perseroan menguasai sekitar 40 persen pasar panel surya di dalam negeri.

“Pasar domestik JSKY terbagi dua, yaitu proyek-proyek pemerintah dan umum. JSKY menguasai sekitar 80 persen proyek pemerintah yang umumnya berupa proyek pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di desa-desa. Sedangkan untuk umum atau swasta, market share kami berkisar 30-40 persen,” ujar Direktur Utama Sky Energy Indonesia Jackson Tandiono dalam pernyataannya, Minggu (7/4/2019).

Jackson menuturkan, pemerintah berkomitmen dalam pencapaian target pemanfaatan EBT hingga 23 persen pada 2025, dengan proyeksi energi surya meningkat dari 5.000 MWp pada 2019 menjadi 6.400 MWp pada 2025.

JSKY sebagai produsen panel surya lokal pertama di Indonesia mengambil kesempatan strategis tersebut untuk masuk ke pasar dalam negeri.

“Sebagai produsen solar panel, kami memproduksi sendiri panel surya di Indonesia, termasuk memberi layanan solusi kepada konsumen,” terang Jackson.

Menurut dia, saat ini produk panel surya JSKY juga kian praktis dari sisi pemasangan sehingga memudahkan bagi konsumen PLN yang tertarik untuk menggunakan sistem PLTS.

"Kami sangat antusias memproduksi teknologi zero emission ini, khususnya di Indonesia sebagai negara tropis yang menerima pancaran sinar matahari sepanjang tahun, agar pemanfaatan energi matahari di Indonesia semakin optimal," kata dia.

Produk panel surya JSKY saat ini, urai dia, dipasarkan di dalam dan luar negeri. Untuk pasar luar negeri antara lain negara-negara Eropa, Amerika Serikat, dan Kanada. Komposisi penjualan JSKY seimbang antara dalam dan luar negeri, masing-masing 50 persen dari total penjualan.

“Tahun ini, kami menargetkan pertumbuhan penjualan berkisar 30 persen dibandingkan tahun 2018. Hal ini didukung oleh peningkatan kapasitas produksi JSKY dari 100 MWp menjadi 200 MWp,” terang Jackson.

https://money.kompas.com/read/2019/04/07/174710126/emiten-ini-kuasai-40-persen-pasar-panel-surya-dalam-negeri

Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke