Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

8 Bulan Pasca-tsunami Selat Sunda, Apa Kabar Kawasan Tanjung Lesung?

JAKARTA, KOMPAS.com - Kawasan Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten sempat terdampak tsunami Selat Sunda pada Desember 2018 lalu.

Kini setelah 8 bulan, bagaimana kondisi kawasan yang dikenal sebagai salah satu kawasan wisata tersebut?

PT Kawasan Industri Jababeka Tbk sebagai pengembang kawasan tersebut mengungkapkan perkembangan Tanjung Lesung pasca bencana tsunami.

"Pasca tsunami secara umum sudah normal kembali, kita perbaiki semua (infrastruktur yang rusak)," ujar Corporate Secretary Jababeka Muljadi Suganda di Jakarta, Senin (12/8/2019).

Soal jumlah keterisian hunian di kawasan Tanjung Lesung, Muljadi mengatakan angkanya semakin meningkat.

Bahkan, kata dia, pada periode Lebaran 2019 lalu, okupansi penginapan di Tanjung Lesung cukup tinggi.

"Okupansinya sudah normal lagi. kami harapkan ini bisa normal kembali (seperti sedia kala)," kata dia.

Seperti diketahui, KEK Tanjung Lesung dikelola Jababeka melalui anak usahanya PT Banten West Java Tourism Development.

Pasca tsunami pada Desember 2018, kawasan Tanjung Lesung mengalami kerusakan. Saat itu diperkirakan butuh Rp 150 miliar untuk memperbaiki bangunan yang rusak.

https://money.kompas.com/read/2019/08/12/190900826/8-bulan-pasca-tsunami-selat-sunda-apa-kabar-kawasan-tanjung-lesung-

Terkini Lainnya

Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Asosiasi 'Fintech Lending' Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Asosiasi "Fintech Lending" Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Whats New
Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Whats New
Pasar Kripto 'Sideways', Simak Tips 'Trading' untuk Pemula

Pasar Kripto "Sideways", Simak Tips "Trading" untuk Pemula

Earn Smart
Sederet Langkah Kemenhub Pasca Kasus Kekerasan di STIP Jakarta

Sederet Langkah Kemenhub Pasca Kasus Kekerasan di STIP Jakarta

Whats New
Harga Emas Terbaru 10 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 10 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Jumat 10 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Jumat 10 Mei 2024

Spend Smart
Gandeng BUMDes, Anak Usaha SMGR Kembangkan Program Pengelolaan Sampah

Gandeng BUMDes, Anak Usaha SMGR Kembangkan Program Pengelolaan Sampah

Whats New
Daftar 27 Bandara Baru yang Dibangun Selama Pemerintahan Presiden Jokowi

Daftar 27 Bandara Baru yang Dibangun Selama Pemerintahan Presiden Jokowi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 10 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 10 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Whats New
Ini Program Pertagas yang Dinilai Dapat Menggerakkan Perekonomian Masyarakat Desa

Ini Program Pertagas yang Dinilai Dapat Menggerakkan Perekonomian Masyarakat Desa

Whats New
Kenaikan BI Rate Jadi 6,25 Persen Tidak Perlu Dikhawatirkan

Kenaikan BI Rate Jadi 6,25 Persen Tidak Perlu Dikhawatirkan

Whats New
6 Instrumen Keuangan yang Cocok untuk Membangun Dana Darurat

6 Instrumen Keuangan yang Cocok untuk Membangun Dana Darurat

Spend Smart
Gelar RUPST, PT Timah Umumkan Susunan Direksi Baru

Gelar RUPST, PT Timah Umumkan Susunan Direksi Baru

Whats New
[POPULER MONEY] Usai Tutup Pabrik, Bata Akan Lakukan Usaha Ini | Temuan Ombudsman soal Dana Nasabah di BTN Raib

[POPULER MONEY] Usai Tutup Pabrik, Bata Akan Lakukan Usaha Ini | Temuan Ombudsman soal Dana Nasabah di BTN Raib

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke